Jemaah Haji Sulbar Positif Covid-19 Langsung Karantina di Embarkasi Makassar

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Jemaah haji Sulawesi Barat (Sulbar) akan lakukan tes swab antigen di Makassar saat mendarat.

Hal tersebut, disampaikan Kepala Bidang Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulbar, Ahmad Barambang mengatakan jemaah haji mulai berdatangan.

"Awalnya hanya 10 persen akan di swab antigen, namun baru-baru keluar kebijakan semua jemaah haji di swab antigen," kata Ahmad.

Sementara itu, jemaah haji yang positif antigen akan dikarantina di embarkasi Makassar.

Selebihnya, yang tidak positif bisa langsung pulang ke Sulbar.

"Kloter 13 jemaah haji tuba tanggal 9 Agustus 2022 mendatang, kalau kloter 18 tanggal 12 Agustus 2022 mendatang," bebernya.

Sedangkan, 658 jemaah haji yang berangkat dalam keadaan sehat sesuai laporan panitia pendamping.

Hanya, ada satu jemaah mengalami sakit selama beribadah.

"Tapi sudah sembuh dan semua jemaah haji dalam keadaan sehat. Jadi sampai saat ini jemaah haji kita aman semua," ungkap Ahmad.

Ahmad meminta kepada seluruh jemaah haji untuk melakukan karantina mandiri di rumahnya saat tiba.

Karena dikhawatirkan ada penyakit tidak dideteksi menyebar.

"Apalagi ada penyakit Covid-19 yang tidak begejala, jangan sampai menular," tandasnya.

Diektahui, kloter 13 terdiri dari Kabupaten Polman, Majene dan Mamasa.

Sementara, kloter 18 dari Kabupaten Mamuju, Mateng dan Pasangkayu.

Berikut kuota calon jamaah haji per kabupaten di Sulbar.

1. Mamuju 119

2. Pasangkayu 71

3. Polman 230

4. Majene 115

5. Mamasa 49

6.Mamuju Tengah 74

7. Pendamping haji daerah 5

Jumlah 658 jemaah haji.(*)