Dinas PPPA Mamuju Kunjungi Rumah Korban Bunuh Diri di Desa Taan Tapalang

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Mamuju, mendatangi rumah korban gantung diri di Kecamatan Tapalang, Rabu (27/7/2022).

Hari ini tim PPPA Mamuju akan berangkat dari Kota Mamuju ke rumah NI(20),di Desa Taan, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

NI adalah korban gantung diri di rumahnya dengan menggunakan tali nilon bekas ayunan bayi.

Perempuan itu ditemukan tewas oleh ibunya sendiri di dalam kamarnya, pada Selasa (26/7/2022) sekitar pukul 10.00 Wita pagi kemarin.

Kepala Dinas PPPA Mamuju, Hj Masithah Syam mengatakan,dia akan melakukan pendekatan kepada keluarga korban terkait masalah yang dialami anaknya.

"Kita akan berikan edukasi kepada orangtuanya dan ingin mengetahui penyebab anak itu hingga nekat bunuh diri," kata Masithah saat ditemui Tribun-Sulbar.com, di Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Kelurahan Rimuku, Mamuju, Rabu (27/7/2022).

Dinas PPPA juga bertanggung jawab untuk memberikan edukasi kepada keluraga korban dan masyarakat agar tidak ada lagi terjadi hal serupa.

"Kami belum bisa mengambil langkah seperti apa, karena baru kita belum tahu apa masalahnya," sebutnya.

Diketahui, NI diduga, mengalami gangguan jiwa atau depersi hingga ia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara sadis.

Semasa hidupnya korban lebih banyak berdiam diri di rumahnya.

Kapolsek Tapalang, Iptu Binton Sihombing mengatakan, korban mengalami depersi dan gangguan kejiwaan.

"Korban sudah melakukan percobaan bunuh diri sampai tiga kali, dan kembali nekat melakukan itu," tuturnya.

Sekedar informasi, pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman