Gempa Mamuju

Daryono BMKG Sebut Gempa Mamuju 5,8 Magnitudo Sumbernya Beda Gempa 15 Januari 2021 Lalu

Artinya, berbeda dengan gempa yang terjadi pada tanggal antara 14-15  Januari 2021 yang sesarnya naik atau trusting.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Hablu Hambali
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono saat hadiri podcast Tribun-Sulbar.com melalui zoom meeting, Selasa (14/6/2022) malam. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa 5,8 Magnitudo Rabu (8/6/2022) lalu berbeda sumbernya dengan tahun 2021 lalu.

Karena titik gempanya berada di Kabupaten Mamuju.

"Kita hitung magnitudo momennya itu 5,8 di laut 26 kilometer berada di Tapalang dengan kedalaman hiposenter 10 mil. Kalau kita melihat  hiposenter dipastikan bahwa ini sesar aktif," kata Daryono, saat hadiri podcast Tribun-Sulbar.com melalui zoom meeting, Selasa (14/6/2022) malam.

Dia membeberkan mekanisme sumbernya itu sesar geser.

Artinya, berbeda dengan gempa yang terjadi pada tanggal antara 14-15  Januari 2021 yang sesarnya naik atau trusting.

"Ini menarik sekali, ternyata gempa yang kemarin terjadi di hari Rabu itu disebabkan oleh sumber yang berbeda dengan sumber yang terjadi di tahun 2021," bebernya.

Namun, saat ini sudah berangsur turun kekuatannya.

Sehingga, sudah berangsur membaik dan hampir tidak dirasakan lagi oleh masyarakat.

"Jadi mekanisme sumber ini adalah sebuah cara untuk mengetahui apakah mekanisme sumber tersebut sama atau tidak," tandasnya.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved