Longsor Mamuju
Belum Ada Alat Berat di Lokasi Longsor, Warga Terpaksa Menggotong Motornya untuk Melintas
Sejumlah warga harus menggotong kendaraanya saat melintasi jalan tersebut karena masih tertutup longsor dan pohon tumbang.
Penulis: Abd Rahman | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Hingga malam hari alat berat belum diturunkan ke lokasi longsor di jalan menuju Kelapa Tujuh, Kali Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).
Akibatnya, jalan tersebut belum dapat dilalui sampai saat ini, pukul 20:00 Wita.
Hal tersebut disampaikan salah satu warga Firman saat dikonfirmasi via telepon, Senin (9/5/2022) malam.
"Saat ini belum dapat di akses karena belum ada alat berat," katanya.
Sejumlah warga harus menggotong kendaraanya saat melintasi jalan tersebut karena masih tertutup longsor dan pohon tumbang.
"Untuk kendaraan roda dua masih bisa melintas itupun digotong, sementara untuk roda empat belum bisa," ungkapnya.
Baca juga: VIDEO: Sutinah Suhardi Sidak ke Sejumlah Instansi Lingkup Pemkab Mamuju

Firman menyebutkan, jalan tersebut merupakan akses jalan perkampungan warga di Kelapa Tujuh.
Sebelumnya, Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat menyebabkan akses jalan di arah Kelapatuju, Kali Mamuju longsor, Senin (9/5/2022).
Tebing longsor di sisi kanan jalan dari arah kota Mamuju setinggi kurang lebih 10 meter.
Material longsor dan pohon yang berada di sisi jalan ikut tumbang ke badan jalan.
"Saat ini pengendara tidak dapat melintas untuk sementara karena jalan terhalang oleh pohon dan material longsor," kata Firman.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman