Ustaz Menjawab
Ustaz Sabaruddin: Konsep Moderasi Beragama Seperti Wasit, Adil Menerapkan Hukum
Agama dan suku yang berbeda-beda, maka mesti ada sesuatu yang mempererat ikatan yang kita kenal dengan moderasi beragama.
Penulis: Hamsah Sabir | Editor: Hasrul Rusdi
"Harus paham ilmunya karena tidak mungkin kita mengatakan kalau tidak memahami apa yang dimaksud dengan moderasi beragama," kata dia.
Ketiga adalah kata Wasathan atau yang dikenal dengan sebutan Wasatiyah.
Dia mengatakan, secara harfiah Wasatiyah artinya moderat, atau menempatkan sesuatu pada tempatnya.
Sabaruddin mencontohkan, seperti wasit ketika pertandingan ada dua kubu, ditengahnya itu ada seorang wasit.
"Gunanya untuk apa yaitu untuk menebarkan keadilan, si A ketika melakukan kesalahan harus dapat kartu kuning, sebaliknya si B melakukan kesalahan juga harus diberikan kartu kuning, dalam hal ini wasit tidak boleh memihak tetapi harus menerapkan yang namanya hukum," terangnya.
"Begitulah sebenarnya konsep moderasi beragama," pungkasnya. (*)