TERBENGKALAI! Gedung Pusat Oleh-Oleh Mamuju Jadi Pemukiman Pemulung
Pantauan Tribun-Sulbar.com, Jumat (8/4/2022) terdapat puluhan los dagang berubah jadi kamar.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Gedung pusat oleh-oleh milik Pemerintah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) menjadi pemukiman para pemulung.
Pantauan Tribun-Sulbar.com, Jumat (8/4/2022) terdapat puluhan los dagang berubah jadi kamar.
Para pemulung yang tak punya tempat tinggal memanfaatkan gedung usang itu.
Bangunan yang berada di Jl Abdul Syakur Kelurahan Karema itu nampak terbengkalai.
Bahkan karena tak terawat kini fasilitas bangunan rusak.
Di dalam gedung, sampah berserakan di mana-mana.
Selain itu, di sekitar gedung kini ditumbuhi rumput liar, layaknya hutan belantara.
Kondisi itu membuat gedung tampak seperti bangunan angker.
Tak ada satupun pedagang yang berjualan di dalam gedung tersebut.'
Bagian depan bangunan itu pun terlihat kumuh, beberapa keramiknya pun hancur.
Tulisan 'Oleh-oleh' juga sudah miring.
"Dari pada terbengkalai saja mending kita tempati tinggal untuk sementara," terang salah satu pemulung, Dirman saat ditemui di lokasi.
Ia mengaku tak punya pilihan lain untuk mencari tempat tinggal.
Pria satu anak itu bersama pemulung lain nampak membenahi gedung yang terbengkalai itu.
Los para pedagang yang tak berpenghuni ia jadikan kamar agar terlindung dari hawa dingin.
Gedung tersebut sempat dijanjikan akan dapat prioritas pembenahan oleh bupati Mamuju di tahun ini.
Namun hingga kini kabar tersebut tak kunjung direalisasikan.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli