Partai Golkar

Ikram Ibrahim Tinggalkan PPP Pasangkayu Lalu Gabung Partai Besutan Airlangga Hartarto

"Berpindah partai itu, adalah sesuatu yang lumrah, tidak hanya terjadi di daerah karena di nasional juga terjadi seperti itu," ucapnya.

Penulis: Egi Sugianto | Editor: Hasrul Rusdi
Egi Sugianto/Tribun-Sulbar.com
Politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pasangkayu, Ikram Ibrahim hengkang ke Partai Golkar. 

TRIBUN-SULBAR.COM, PASANGKAYU - Politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pasangkayu, Ikram Ibrahim hengkang ke Partai Golkar.

Gabungnya Ikram Ibrahim, ke Partai Golkar Pasangkayu sekaligus memutus pergerakan partai-partai lain, yang ingin mendapatkan tanda tangan mantan anggota DPRD Pasangkayu itu.

"Berpindah partai itu, adalah sesuatu yang lumrah, tidak hanya terjadi di daerah karena di nasional juga terjadi seperti itu," ucapnya, Selasa (8/3/2022).

Memutuskan hengkang ke Partai Golkar diyakini sebagai keputusan politik tepat, untuk bisa come back ke DPRD Pasangkayu.

"Partai Golkar punya sejarah, pernah berjaya di Pasangkayu 10 tahun lalu. Nah dengan bergabungnya saya ke Golkar semoga bisa membantu merebut kembali kejayaan itu," ujarnya.

Baca juga: Serap Aspirasi dan Sapa Warga: Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Diminta Jadi Presiden

Baca juga: Profil Yani Pepi Adriani: Eks Kades Lariang Terpilih Jadi Ketua Komisi I DPRD Pasangkayu

Ikram Ibrahim mengatakan, kekuatan besar di Partai Golkar terlihat setelah terpilihnya Ketua DPC Golkar Pasangkayu, H Yaumil Ambo Djiwa, sebagai Bupati Pasangkayu 2020 lalu.

"Saya membacanya peluang itu ada, dan ini tentu membantu saya, agar bisa terpilih lagi, " jelasnya.

Kekalahan Pemilu 2019 lalu, dianggap sebagai pengalaman buruk yang tidak boleh terjadi lagi.

Pada Pemilu 2019, Ikram Ibrahim maju untuk kedua kalinya hanya memperoleh sekitar 470 suara.

"Makanya mulai sekarang, saya memaksimalkan dengan kembali turun di masyarakat, " ucapnya.

Ditanya, apakah akan kembali maju di daerah pemilihan (dapil) Pasangkayu atau pindah ke dapil lain?.

Politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pasangkayu, Ikram Ibrahim hengkang ke Partai Golkar.
Politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pasangkayu, Ikram Ibrahim hengkang ke Partai Golkar. (Egi Sugianto/Tribun-Sulbar.com)

Ke depan Ikram Ibrahim, berharap agar bisa maju lewat dapil Babula (Baras, Bulutana, Lariang).

"Saya berharap bisa masuk di Baras, tapi tergantung perintah partai, saya maju dimana, " ucapnya.

Terkait memilih Dapil Baras, Ikram Ibrahim menolak menjelaskan secara detail ketertarikannya untuk maju memperjuangkan pembangunan mayarakat di wilayah Baras.

Selama di DPRD Pasangkayu, periode 2014-2019 lalu, Ikram Ibrahim termasuk anggota DPRD oposisi yang mudah ditemui sejumlah wartawan ketika dimintai tanggapan. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved