Rekonsiliasi & Pemutakhiran Data, Anwar Ikut Secara Virtual dari Rutan Kelas IIB Majene

TRIBUN-SULBAR.COM - Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI, Komjen Pol Andap Budhi Revianto berharap acara Rekonsiliasi dan Pemutakhiran Data Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) Kemenkumham RI Tingkat Wilayah Semester II TA 2020 dapat berjalan baik dan lancar sehingga menghasilkan data mutakhir yang akurat dan akuntabel.

Hal tersebut Ia sampaikan pada saat pembukaan kegiatan Rekonsiliasi dan Pemutakhiran Data LKBMN Tingkat Wilayah Semester II TA 2021 pada Kamis (3/2/2022) secara virtual.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, H.M Anwar mengikuti kegiatan itu disela-sela kunjungan kerjanya di Rutan Kelas IIB Majene, dan Kepala Divisi Keimigrasian Wishnu Daru Fajar, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Robianto, Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan, Jawaruddin, beserta tim Keuangan dan BMN Kanwil Sulbar mengikuti kegiatan itu di Aula Pengayoman Kanwil Kemenkumham Sulbar.

Baca juga: Tinjau Rutan Kelas IIB Majene, Anwar: Pembinaan Warga Binaan Harus Dilakukan dengan Baik

Tak hanya itu, di tempat terpisah Kepala Divisi Administrasi, Mutia Farida dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Alexansder Palti, juga mengikuti pelaksanaan kegiatan tersebut.

Sekjen Andap Budhi Revianto berharap kegiatan ini bermanfaat dan menghasilkan data mutakhir yang akurat dan akuntabel.

"Kita jadikan pertemuan ini kegiatan yang bermanfaat. Kita sepakat kita jadikan pertemuan ini bermanfaat dan menghasilkan. Kita perlu tahu terlebih dahulu, apa itu rekonsiliasi itu apa, hingga pada akhirnya data itu menjadi mutakhir," ujar Sekjen.

Ada beberapa arahan lainnya terkait kegiatan ini yakni data laporan harus cocok atau mutakhir, data dapat dipertanggungjawabkan, tidak ada temuan, dan tidak menjadi masalah hukum ke depannya.

Sementara itu, kegiatan yang diselenggarakan secara virtual ini Sekjen juga tidak henti-hentinya selalu mengingatkan untuk melaksanakan protokol kesehatan.

"Tetap sehat, jaga prokotol kesehatan baik itu dari rumah ke kantor, kantor ke rumah, tetap sehat, tetap produktif," ujar Andap.(*)