SMAN 1 Sampaga
Gedung UKS SMAN 1 Sampaga Masih Disegel, Kepala Sekolah: Harusnya Sudah Difungsikan
Di baliho juga tertulis ruang UKS SMAN 1 Sampaga disegel sementara karena belum membayar upah tukang dan material tampa ada kejelasan.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Ruang Unit Kesehatan Siswa (UKS) SMAN 1 Sampaga, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) masih disegel, Selasa (25/1/2022).
Sebelumnya diberitakan ruangan UKS SMAN 1 Sampaga disegel karena honor tukan beum dibayar.
Kepala SMAN 1 Sampaga, Sitti Marwah membenarkan ruangan UKS sekolahnya masih tersegel.
"Iya masih disegel, tapi sudah ada kesepakatan antara kepala tukang dengan pihak ketiga," terang Sitti Marwah kepada Tribun-Sulbar.com.
Penyegelan tersebut akibat pembayaran gaji tukang atau pekerja bangunan tak kunjung diselesaikan.
Bahkan material bagunan belum terbayarkan, padahal ruang UKS SMAN 1 Sampaga pengerjaanya sudah rampung.
Gedung tersebut kini dipasangi baliho bertuliskan CV. AUFA KARYA 88, dimana CV tersebut adalah pihak pelaksana.
Di baliho juga tertulis ruang UKS SMAN 1 Sampaga disegel sementara karena belum membayar upah tukang dan material tampa ada kejelasan.
Sitti Marwah menjelaskan, pihak sekolah hanya mengawasi pengerjaan bagunan tersebut.
Nantinya Senin depan, pihak sekolah akan bertemu dengan pihak pelaksana untuk membahas besaran biaya tukang.
Agar persoalan penyegelan ruang UKS tersebut dapat segera diselesaikan.
"Nanti senin depan saya mau ketemu dengan pihak pelaksana untuk membahas masalah itu," lanjutnya.
Untuk spanduk pemberitahuan penyegelan masih tertera di depan ruang UKS tersebut.
Pihak sekolah mengaku prihatin atas kondisi itu, sebab ruang UKS harusnya sudah difungsikan.
Mengingat pembelajaran tatap muka terbatas di sekolah tersebut sudah berlangsung.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Fahrun Ramli