Akses Jalan Marano Masih Tertimbun Longsor, Warga: Semakin Parah karena Hujan Deras
Warga Marano Nur Intan mengatakan, akses jalan hingga saat ini belum ada perkembangan masih tertimbun material longsor.
Penulis: Abd Rahman | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Material longsor yang menutupi akses jalan ke Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Marano, Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku, Mamuju, belum juga dibersihkan.
Sudah satu bulan lebih akses jalan ke UPT Marano belum mendapat perhatian dari pemerintah Kabupaten Mamuju.
Warga Marano Nur Intan mengatakan, akses jalan hingga saat ini belum ada perkembangan masih tertimbun material longsor.
"Masih seperti biasa, belum ada perkembangan," tulis Intan Via WhatsApp kepada Tribun-Sulbar.com, Jumat (21/1/2022).
Baca juga: PERINGATAN DINI BMKG Jumat 21 Januari 2021: Sulawesi Barat Berpotensi Angin Kencang

Dikatakan, hujan deras hari ini membuat akses jalan semakin parah dan membahayakan warga saat melintas.
"Dari semalam ini hujan deras sampai pagi ini, pasti tambah rusak lagi," pungkasnya.
Berita sebelumnya, Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi perintahkan Kepala Dinas PUPR Mamuju untuk kirim alat berat ekskavator Amfibi ke UPT Marano.
"Saya sudah perintahkan Dinas PUPR Mamuju mengarahkan alat beratnya, untuk akses jalan di Marano," terang Sutinah Suhardi saat ditemui di Jl Ahmad Yani, Kelurahan Binanga, Jumat (24/12/2021).(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman