DPRD Mamasa
Respon Bupati Mamasa saat Pribadinya Diserang, Dituding Bohong Hingga Paripurna Ricuh
Ramlan Badawi, dalam sambutannya mengatakan, seluruh masukan dan saran akan ia catat dan menjadi masukan yang sangat berharga.
Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Hasrul Rusdi
lihat foto
Arwin menilai pernyataan Darius, terkesan menyinggung pribadi Bupati Mamasa.
Kericuhan kembali teredam saat Sekretaris DPRD Mamasa diminta membacakan berita acara keputusan terhadap APBD tahun 2022.
Baca juga: Penyebab Alokasi Dana Desa Tahap II di Kabupaten Mamasa Belum Dibayarkan
Baca juga: Oknum ASN Labrak Meja Pimpinan DPRD Mamasa, Orsan Minta Pemda Beri Pembinaan
Sebelum usai paripurna, Bupati Mamasa H. Ramlan Badawi, diminta menyampaikan sambutan.
Bupati Mamasa, H. Ramlan Badawi, dalam sambutannya mengatakan, seluruh masukan dan saran akan ia catat dan menjadi masukan yang sangat berharga.
Kata dia, hal tersebut sebagai bahan peningkatan kinerja demi pembangunan di masa yang akan datang.
"Terimakasih atas masukannya, baik yang lemah maupun yang keras-keras. Sudah dicatat semua OPD," ujar Bupati Mamasa, di gedung DPRD Mamasa, Rante-rante, Poros Polewali-Mamasa.
Menurut dia apapun menjadi kritikan anggota DPRD terhadap APBD, dirinya hanya menyerahkan APBD tersebut.
Apapun yang termuat dalam APBD, itu merupakan hasil dari legislatif dan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD).
"Hasil kerja tim eksekutif dan legislatif menentukan hasil hari ini. Saya tidak tau defisit berapa, kalian yang tahu. Tim anggaran yang tahu," jelas Ramlan.
"Saya hanya menyerahkan, APBD saya serahkan, silahkan olah. Masaknya bagiamana, mau digoreng atau bagaimana, silahkan tim anggaran eksekutif dan DPR yang olah, jangan ke saya," sambung Ramlan.
Meski begitu, Ramlan menegaskan, dirinya bertanggungjawab terhadap APBD itu.
"Lemah tidaknya, saya pertanggungjawaban," ujar Bupati Mamasa dua periode.
Ramlan lanjut menjelaskan, terkait hal teknis, dirinya bukan barang sembarang.
Menurut dia, berkaitan dengan hal teknis ada kepala OPD masing-masing mengurusi hal teknis.
"Soal tindaklanjutnya itu yang lapor ke saya sehingga terjawab apa harapan anggota dewan. Tapi bukan saya, saya bukan tukang sapu," tutup Ramlan.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com/Semuel Mesakaraeng
