SKD CPNS 2021

BAGAIMANA Nasib Peraih Nilai Tertinggi SKD CPNS Sulbar? Curang & Komputernya Dikendalikan Saat Ujian

Laporan dugaan kecurangan berasal dari laporan Tim BKN pada 23 September 2021 dan  media daring menunjukkan pengerjaan tidak wajar.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Hablu Hambali
peserta ujian SKD CPNS 2021 Llingkup Pemprov. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menemukan adanya dugaan kecurangan pada Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021.

Beredar surat edaran temuan ditujukan ke Menpan RB bahwa ada kecurangan di Sulbar.

Pelaksanaan tilok Mandiri Cost-Sharing Mandiri Kabupaten Mamuju, Pasangkayu dan Provinsi Sulawesi Barat (Gedung PKK Prov Sulawesi Barat).

Pelaksanaan SKD CPNS di titik lokasi (tilok) mandiri cost-sharing ini berlangsung pada 14-25 September
2021. 

Tim BKN yang bertugas telah melakukan pengecekan terhadap seluruh PC yang akan 
digunakan sesuai dengan Lampiran Peraturan BKN Nomor 2 Tahun 2021 dan Petunjuk Teknis
Keamanan Informasi Pelaksanaan Seleksi CAT BKN Nomor FRM/OPR/029.

Laporan dugaan kecurangan berasal dari laporan Tim BKN pada 23 September 2021 dan 
media daring menunjukkan pengerjaan tidak wajar.

Satu PC dari tilok ini dibawa ke Kanreg BKN Makassar untuk dilakukan forensik IT oleh Tim BSSN. 

Hasil forensik menunjukan terdapat aplikasi remote Zoho Meeting (Zoho Assist) yang diinstall pada 12 September 2021. 

Aplikasi ini terbukti dipakai pada saat pelaksanaan SKD pada tanggal 16 September 2021 Sesi I.

Peserta diduga mendapat bantuan dari pihak lain mendapat nilai tertinggal nasional, 510.

Dari hasil analisis ML, terdapat 40 orang yang terdeteksi melakukan kecurangan.

Begitupun, di Mamasa terdapat 19 orang terlibat melakukan kecurangan.

Kabid Formasi dan Pengembangan Pegawai BKD Sulbar Muhammad Hisyam mengatakan tidak mengetahui adanya kecurangan.

"Kami juga tidak tahu, kenapa demikian," kata Muhammad Hisyam, saat dihubungi, Rabu (27/10/2021).

Lanjutnya, dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada  pihak berwenang mengungkap kasus kecurangan tersebut.

Sehingga, semua jelas dan siapa saja terlibat dalam kecurangan.

"Kalau pun BKN sudah mengetahui peserta mana yang diduga melakukan kecurangan untuk segera diproses secara hukum supaya semua jelas siapa berperan mana didalam kecurangan ini," ungkapnya.

Sementara, dia juga menanggapi jika ada panitia BKD terlibat.

Maka, semua diserahkan kepada aparat penegak hukum untuk memprosesnya.

"Nanti aparat yang menjatuhkan hukumannya sesuai pelanggaran yang perbuat," tandasnya.

Bagaimana nasib epraih nilai tertinggi?

PROFIL Briyan Peraih Nilai SKD Tertinggi Kedua se-Indonesia, Adik Camat Kalumpang Mamuju

Briyan Teguh Tosuly, tercatat sebagai peraih passing grade kedua tertinggi seluruh Indonesia hingga pukul 11.30 Wita, Kamis (16/9/2021).

Briyah mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 Pemprov Sulbar di Gedung PKK Sulbar, Jl Abd Malik Pattana Endeng, Mamuju.

Briyan meraih total skor 510.

Tes Wawasan Kengsaan (TWK) 130

Tes Intelegensi Umum (TIU) 170

Tes Kepribadian (PKP) 210

Peserta peraih tertinggi pertama di Jawa dengan skor 555.

Data tersebut dihimpun dari panitia pelaksana SKD CPNS 2021 di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mamuju.

Briyan merupakan adik kandung Camat Kalumpang yakni Bram Tosuly.

Keduanya merupakan Alumni Universitas Hasanuddin (Unhas) Fakultas Hukum.

Selama, kuliah di Makassar Briyan aktif di organisasi Health Law Study Center (HLSC) Unhas.

"Saya angkatan 2013 di Unhas di Fakultas Hukum," kata Briyan saat ditemui selesai ujian CPNS, Kamis (16/9/2021).

Selain itu, Briyan merupakan anak kedua dari tiga bersaudara.

Sementara, orangtuanya berasal dari Toraja dan Palopo.

"Saya dulunya sekolah di Surabaya dan kuliah di Makassar," bebernya.

Dia berpesan kepada seluruh peserta SKD CPNS 2021 tetap semangat dan berusaha dalam mengikuti ujian.

"Saya juga berharap bisa lulus selanjutnya," tuturnya.(*)

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved