Jalan Rusak Majene

Alhamdulillah! Jalan ke Barane Majene Sudah Tidak Berlubang Lagi

Pantauan Tribun-Sulbar.com, Rabu (20/10/2021), seluruh titik ruas jalan H Salemo ini sudah ditambal.

Penulis: Nasiha | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Misbah Sabaruddin
Seorang perempuan saat melintas bersepeda di Jalan H Salemo, Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Majene. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Jalan menuju Barane, Kabupaten Majene sudah tidak berlubang lagi.

Jalan ini berada di Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Majene.

Jalan ini merupakan salah satu akses utama masuk ke Wisata Pantai Barane dan BTN Pullaewa Indah Majene.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, Rabu (20/10/2021), seluruh titik ruas jalan H Salemo ini sudah ditambal.

Arus kendaraan sudah lancar.

Pengendara yang lewat sudah tidak khawatir lagi terjatuh.

Terlihat juga drainase sekitar jalan itu dibersihkan.

Rumput liar dan sampah plastik yang menutupi drainase dibersihkan.

Sebelumnya, warga Warga BTN Pullaewa Majene gotong royong memperbaiki jalan ini.

Mereka menambal jalan ini selama dua hari.

Bahan yang dipakai menambal adalah pecahan aspal dari Polman.

Warga BTN Pullaewa Majene Ikhsan mengatakan, warga berinisiatif menambal jalan ini karena sudah banyak korban.

"Sudah banyak mahasiswa jatuh di sini kasian," ujar Ikhsan kepada Tribun-Sulbar.com, Rabu (20/10/2021)

Ia mengatakan, warga hampir menanam pisang di jalan berlubang ini.

Namun atas hasil kesepakatan bersama, warga memutuskan untuk patungan mengumpulkan dana memperbaiki jalan ini.

"Kemarin hampir ditanami pisang, tapi saya bilang coba kita patungan saja perbaiki. Alhamdulillah banyak yang menyumbang biar bukan warga di sini," lanjutnya.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) Kabupaten Majene juga akhirnya menurunkan alat berat memperbaiki jalan ini.

Dinas PU Majene menurunkan alat berat membantu meratakan jalan yang ditambal oleh warga sekitar dengan pacahan aspal.

Jalan ini memang sebelumnya sudah lama rusak parah.

Sejumlah titik ruas jalan ini berlubang dan tergenang air.

Sehingga menjadi langganan banjir jika hujan deras.

Bahkan, kalau hujan deras, air bisa sampai menutup jalan sekitar 20 meter dari jalan raya.

Tinggi air bisa sampai di atas lutut orang dewasa.

Kondisi drainase samping kanan-kiri lebih tinggi dari jalan.

Akibatnya, genangan air tak pernah absen di sekitar jalan itu.

Butuh beberapa hari agar air bisa surut. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved