Mobil PCR
Mobil PCR Sulbar Segera Dioperasikan Kembali, drg Asran: Kita Runningkan Kembali
"Tenaga untuk menjalankan mobile PCR sudah lengkap. Mulai dari analisis, dokter yang akan bertugas, dan tenaga pendukung lainnya," ucapnya.
Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU-Pemerintah provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Dinas Kesehatan segera operasikan kembali mobil Polymerase Chain Reaction (PCR).
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Sulbar drg Asran Masdy saat dihubungi via telepon, Sabtu (25/9/2021).
"Kita akan runningkan kembali mobile PCR," kata drg Asran kepada Tribun-Sulbar.
Dikatakan, fasilitas mobil PCR sudah sementara disiapkan.
"Mesinnya sudah diperiksa tinggal satu alat lagi sementara dilakukan pengadaan," ucapnya.
Termasuk bahan habis pakai sementara dipesan.
"Tenaga untuk menjalankan mobile PCR sudah lengkap. Mulai dari analisis, dokter yang akan bertugas, dan tenaga pendukung lainnya," ucapnya.
Ditargetkan, pengoperasian mobil PCR akan dilakukan segera mungkin agar bisa meningkatkan vaksinasi di Sulbar.
"Kalau ini bisa maksimal mobil PCR ini akan kita gunakan sampai ke pelosok-pelosok di Sulbar," tandasnya.
Diketahui, mobil PCR Dinkes Sulbar ada sejak tahun 2020 dengan menghabiskan anggaran Rp 3,5 Miliar.
Sempat beroperasi selama satu bulan, namun dihentikan karena terkendala SDM.
Kini akan kembali dioperasikan pada tahun 2021.
Data Capaian Vaksinasi di Sulbar
1. Mamuju
- Total sasaran 211.371
- Dosis pertama 49.627 atau 23,48 persen
- Dosis kedua 24.849 atau 11,76 persen
2. Majene
- Total sasaran 130.261
- Dosis pertama 34.794 atau 26,71 persen
- Dosis kedua 15.661 atau 12,02 persen
3. Polman
- Total sasaran 370.054
- Dosis pertama 77.377 atau 20,91 persen
- Dosis kedua 34.286 atau 9,27 persen
4. Mamasa
- Total sasaran 128.959
- Dosis pertama 37.019 atau 28,71 persen
- Dosis kedua 21.601 atau 16,75 persen
5. Mamuju Tengah
- Total sasaran 103.244
- Dosis pertama 29.252 atau 28,33 persen
- Dosis kedua 15.231 atau 14,75 persen
6. Pasangkayu
- Total sasaran 145.351
- Dosis pertama 43.544 atau 29,96 persen
- Dosis kedua 21.082 atau 14,50 persen.
Laporan Wartawan TRIBUN-SULBAR.COM, Habluddin