Kisah Inspiratif
KISAH Febrianto Wijaya, Pensiun Dini dari Sepakbola dan Cetak Pemain Muda Berbakat dari Akademi PSM
Pria kelahiran Mamuju, 20 Februari 1990 ini mengawali karier sepakbolanya dari Talinting, Kasiwa, Mamuju.
TRIBUN-SULBAR.COM - KISAH Febrianto Wijaya, Pensiun Dini dari Sepakbola dan Cetak Pemain Muda Berbakat dari Akademi PSM
Sejak dulu, PSM Makassar selalu menjadi gudang pemain lokal hebat.
Tak hanya bersinar di dalam negeri, beberapa pemain binaan PSM bahkan ada yang menembus sepakbola di level internasional.
Baca juga: PESAN Febrianto Wijaya kepada Renaldi yang Gabung Timnas U-18: Buat PSM Bangga
Tak banyak pemain Indonesia yang mampu seperti itu, apalagi bergabung dengan klub top dan bersejarah.
Febrianto Wijaya (31) pernah mencapai level tersebut.
Dia adalah mantan pemain PSM yang kini menjabat Direktur Akademi PSM yang bermarkas di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.
Dia juga kini tercatat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mamuju periode 2014-2019 dan 2019-2024.
Pria kelahiran Mamuju, 20 Februari 1990 ini mengawali karier sepakbolanya dari Talinting, Kasiwa, Mamuju.
Kemudian ia lanjutkan di Makassar Football School (MFS) 2000 pada 2002.
Bakatnya semakin terasah di tim yang didirikan Diza Rasyid Ali tersebut.
Hingga ia lolos seleksi terbuka PSM U-15.
Kehebatan Febrianto menggocek Si Kulit Bundar lalu mengantarkannya ke Eropa,
Tepatnya di klub Bundesliga Jerman, VfB Stuttgart pada 2007 lalu.
Usianya baru menginjak 17 tahun saat itu, dengan status dikontrak.
Bergabungnya Febrianto Wijaya ke klub Jerman tersebut, tak lepas dari peran pamannya, Pieter Witono.