Pria Tak Diketahui Keluarganya Meninggal di RSUD Majene, Dimakamkan di TPU Garo'go
Sebelumnya, pria tersebut ditemukan dengan kondisi sekarang di rumah kebun warga Desa Tubo Tengah, Kecamatan Tubo Sendana, Majene, Minggu (15/8/2021).
Penulis: Nasiha | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Pria paruh baya tak diketahui keluarganya meninggal di RSUD Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Sebelumnya, pria tersebut ditemukan dengan kondisi sekarang di rumah kebun warga Desa Tubo Tengah, Kecamatan Tubo Sendana, Majene, Minggu (15/8/2021) lalu.
Kemudian dirujuk dari Puskesmas Sendana II, Kecamatan Tubo Sendana, Rabu (18/8/2021) siang.
Baca juga: Pria Paruh Baya yang Ditemukan di Rumah Kebun Warga Tubo Majene Meninggal Dunia
Baca juga: Meninggal di RSUD Majene, Begini Isi Tas Pria Paruh Baya Ditemukan di Rumah Kebun Warga Tubo
Lalu, diteruskan ke RSUD Majene.
Pria tersebut dirawat di rumah sakit selama tujuh hari hingga meninggal dunia.
Ia dikabarkan meninggal dunia di ruang Perawatan Dahlia RSUD Majene sekitar pukul 02.00 Wita dini hari.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Majene, Jafar mengatakan, jenazah pria itu akan dimakamkan disamping RSUD Majene.
"Dimakamkan di sekitaran rumah sakit. sekitar pukul 14.00 Wita, tadi," ujar Jafar kepada Tribun-Sulbar.com melalu Whatsapp, Selasa (24/8/2021).
Lokasi tersebut memang adalah Tempat Pemakaman Umum (PTU) Garo'go, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene.

Biaya perawatan dan pemakaman ditanggung Dinas Sosial dan RSUD Majene.
Dokter Umum RSUD Majene Ahmad Syaiful Faesal mengatakan, kondisi pria itu sangat lemah lantaran kekurangan cairan.
"Kondisinya lemah karena dehidrasi," ujar Ahmad Syaiful kepada Tribun-Sulbar.com.
Ia mengaku, pihaknya kesulitan memberi tindakan medis lantaran tak ada keluarga yang mendampingi.

Apalagi pria itu tak bisa diajak komunikasi karena kondisinya yang lemah.
Sebelum dilarikan ke rumah sakit, pria itu sudah satu minggu tinggal di rumah kebun warga.
Kondisinya sangat memprihatinkan. Pasalnya, ia ditemukan sudah sekarat
Tidak bisa makan dan minum.
Usianya sekitar 50 tahun.
Tubuhnya nampak kurus.
Diduga, pria tersebut Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Belum diketahui asalnya.
Pasalnya, warga sekitar juga tidak tahu siapa keluarganya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Misbah Sabaruddin