Sampah Bertumpuk di Depan Minimarket, Pegawai: Petugas Kebersihan Selalu Terlambat
Tumpukan sampah ini terjadi karena petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan tak kunjung datang.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sampah bertumpuk di depan minimarket, Alfamart Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Rabu (18/8/2021).
Pemandangan tersebut berdasarkan pantauan Tribun-Sulbar.com pada pukul 16.30 Wita.
Terlihat pembungkus makanan, botol minuman dan kantong plastik berserakan.
Padahal di tempat tersebut sudah tersedia tiga bak sampah.
Bagaimana tidak, tiga bak sampah tersebut sudah penuh.

Tumpukan sampah ini terjadi karena petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan tak kunjung datang.
"Pihak manajemen sudah bayar retribusi sampah setiap bulannya Rp 50 ribu," kata pegawai minimarket yang enggan disebutkan namanya.
Ia menambahkan, petugas kebersihan seringkali terlambat mengangkut sampah sehingga selalu menumpuk.
Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Mamuju memiliki 16 unit truck sampah.
Besaran Retribusi Sampah di Mamuju:
Rumah tempat tinggal Rp 20.000 / bulan.
Perkantoran:
1. Perkantoran dengan fasilitas kontainer sampah Rp 150.000/bulan.
2. Perkantoran tanpa fasilitas kontainer sampah Rp 100.000/bulan.
Rumah sakit dan Klinik: