Mamuju City
Plat Duiker Amblas di Pengayoman Mamuju Diperbaiki, Lalu Lintas Dialihkan Sementara
Arus lalu lintas di jalan pemukiman dan perkantoran ibu kota provinsi Sulbar ini pun terputus dan dialihkan sementara.
Penulis: Nurhadi Hasbi | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Plat duiker amblas di ujung Jl Pangayoman, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), diperbaiki.
Pantauan Tribun-Sulbar.com, Selasa (3/8/2021) empat pekerja mulai menjahit besi plat dan gelagar.
Otoritas infrastruktur kabupaten menyebutnya pekerjaan itu adalah pemeliharaan plat duiker.
Arus lalu lintas di jalan pemukiman dan perkantoran ibu kota provinsi Sulbar ini pun terputus dan dialihkan sementara.
Pekerja memasang dua papan bicara.
Papan bicara seukuran meja itu tertulis permohonan maaf dan otoritas infrastruktur kota.
"HATI-HATI ADA PEMELIHARAAN PLAT DUICKER."
Di bagian atas tertulis, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamuju.
Plt Kepala Dinas PUPR Mamuju, Awaludin, mengatakan perbaikan plat quiker adalah prioritas perbaikan infrastruktur kota pascagempa bumi magnitudo 6,2 SR.
“Plat duiker sementara dikerja dalam kota itu ada tiga. Di Jl Bau Massepe, Jl Pengayoman dan ujung Jl Diponegoro, tepat depan MAN Mamuju,” ujar Awaluddin
Plat Duiker adalah istilah infrastruktur publik.
Konstruksi ini ibarat tulang beton berbalut besi untuk menutupi saluran pembuangan air di bahu dan badan jalan.
Plat duiker di ujung ini menghubungkan dua saluran tersier pemukiman warga berujung di anak Sungai Rimuku.
Salah satu sungai membelah pemukiman di Kota Mamuju.
Awaluddin menambahkan pemeliharaan plat duiker dalam kota ditargerkan selesai September 2021 mandating.