ASN Berseragam Korpri Pemkab Mateng Duduk Santai dan Ngobrol saat Upacara Hari Pahlawan Nasional

Ringkasan Berita:

• Sejumlah ASN Perempuan Pemkab Mamuju Tengah (Mateng) jongkok saat upacara Peringatan Hari Pahlawan 2025 berlangsung.
• Mereka tampak tidak serius mendengar pidato hari Pahlawan dari Bupati Arsal Aras.
• Upacara dipimpin Bupati Mateng Arsal Aras di halaman Kantor Bupati Mateng, Jl Tammauni Pue Ballung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Senin (10/11/2025).

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Sejumlah ASN Perempuan Pemkab Mamuju Tengah (Mateng) jongkok saat upacara Peringatan Hari Pahlawan 2025 berlangsung.

Upacara dipimpin Bupati Mateng Arsal Aras di halaman Kantor Bupati Mateng, Jl Tammauni Pue Ballung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Senin (10/11/2025).

Mirisnya saat upacara sedang berlangsung ASN berbaju batik Korpri sedang duduk jongkok di belakang barisan upacara.

Mereka tampak tidak serius mendengar pidato hari Pahlawan dari Bupati Arsal Aras.

Baca juga: ASN Mamuju Tengah Jadi Sorotan, Duduk Santai saat Bupati Arsal Baca Amanat Hari Pahlawan

Baca juga: Makna Hari Pahlawan bagi Bupati Arsal: Pengingat Semangat Perjuangan Membangun Bangsa

Tidak hanya ASN jongkok, sejumlah ASN lainya juga terlambat mengikuti upacara.

Berdasarkan pantauan Tribun-Sulbar.com, selain ASN jongkok dan telat sejumlah peserta berseragam korpri terlihat tidak khususk mendengar amanat dari bupati.
'
Merkea ada yang ngobrol dan menoleh ke rekanya sedang jongkok

Sedangkan mayoritas ASN berada di barisan depan dan tengah sedang sikap istirahat dan mendengar amanat dari bupati.

Tidak hanya itu sejumlah ASN juga dilarikan ke Ambulance karena mengalami kurang enak badan.

Makna Hari Pahlawan Bupati Mamuju Tengah 

 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan ke - 66 tahun 2025.

Kegiatan berlangsung di halaman Kantor Bupati Mateng, Jl Tammauni Pue Ballung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Mateng, Senin (10/11/2025).

Ditemui usai upacara, Bupati Mateng Arsal Aras menyampaikan, momentum Hari Pahlawan harus menjadi pengingat semangat perjuangan para pahlawan dalam membangun bangsa.

"Semangat kepahlawanan harus terus kita jaga," ujarnya dihadapan awak media.

"Terutama, dalam melayani masyarakat," tambahnya.

Lebih lanjut Arsal mengatakan, perjuangan masa kini tidak lagi melawan penjajah.

Melainkan, memperjuangkan kesejahteraan masyarakat dan keadilan sosial.

"Sekarang ini kita berjuang menghadapi masalah sosial, meningkatkan kesejahteraan, dan menegakkan keadilan," ungkapnya. 

"Itu yang penting untuk dijalankan pemerintah daerah," kuncinya.(*)