Khazanah Islam

Berbakti Adalah Kunci Surga, Keajaiban Doa Ibu, Kekuatan yang 'Menembus Langit'

Hal ini ditegaskan dalam Hadits Nabi Muhammad SAW yang diulang hingga tiga kali

Editor: Abd Rahman
Tangkapan layar
Siti KDI (kiri) bersama Cici paramida (kanan) duduk dan berdoa bersama cucu Imam lapeo 

Mengapa doa Ibu begitu dahsyat?

Tulus Tanpa Pamrih: 

Doa Ibu lahir dari ikatan batin yang mendalam dan kasih sayang yang murni tanpa mengharapkan balasan. 

Ketulusan inilah yang membuat doanya mudah "menembus langit" dan langsung diijabah oleh Allah SWT.

Sama dengan Doa Nabi: 

Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW menyebut, "Doa orang tua untuk anaknya sama seperti doa nabi terhadap umatnya." Ini menunjukkan betapa besar keberkahan yang terkandung dalam setiap ucapan baik dari lisan seorang Ibu.

Doa adalah perisai dan sumber keberkahan. Jangan pernah sia-siakan peluang emas ini; mintalah doa dari Ibu sebelum memulai perjalanan, bekerja, atau menghadapi ujian besar dalam hidup.

Manfaat Berbakti dan Mendoakan Ibu

Berbakti kepada Ibu tidak hanya memberikan ketenangan batin, tetapi juga menjanjikan balasan yang nyata dan instan di dunia ini:

1. Panjang Umur dan Lapang Rezeki: Nabi SAW bersabda, "Siapa yang suka untuk dipanjangkan umur dan ditambahkan rezeki, maka berbaktilah pada orang tua..." (HR. Bukhari).

2. Pintu Surga: Orang tua adalah "pintu surga paling tengah". Jika kita menjaganya dengan baik, maka itulah jalan termudah kita menuju surga.

3. Ridha Allah: Kunci utama kebahagiaan adalah ridho (kerelaan) orang tua, sebab ridha Allah tergantung pada ridha kedua orang tua.

Doa Sederhana yang Wajib Dibaca Setiap Hari

Cara paling dasar untuk berbakti adalah dengan selalu mendoakan keduanya, baik dalam salat maupun di luar salat.

Berikut doa singkat yang dianjurkan:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى وَلِوَالِدَىَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيرًا
"Allahummaghfirlii wa liwaa lidhayya warham humaa kamaa rabbayaa nii shoghiroon."

(Artinya: Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orang tuaku, baik ibu dan bapakku, kasihanilah keduanya seperti mereka menyayangiku di waktu kecil.)

Jangan biarkan dirimu menjadi anak yang lalai, abai, atau bahkan durhaka. Mulailah hari Anda dengan meminta restu dan akhiri hari Anda dengan mendoakan Ibu, karena di sana terletak ridha Allah yang kita dambakan.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved