TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Fenomena hujan es mengejutkan warga Kecamatan Bonehau, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, pada Rabu (2/7/2025).
Peristiwa ini terekam dalam video berdurasi 39 detik yang viral di media sosial dan menjadi perbincangan warganet.
Dalam video tersebut, terlihat hujan deras mengguyur wilayah Bonehau disertai butiran es berukuran kecil.
Warga nampak keluar dari rumah menyaksikan butiran es yang jatuh dari langit.
Baca juga: Remaja Usia 16 Tahun Asal Polman Ditangkap Polisi Usai Curi Motor di Pasar Sentral Majene
Baca juga: Warga Pasangkayu Keluhkan Harga Gas Elpiji 3 Kg Tembus Rp 35 Ribu, Diskoperindag Turun Tangan
Menanggapi kejadian ini, Forecaster BMKG Stasiun Tampa Padang Mamuju, Abid Adika Juharsa, menjelaskan hujan es merupakan fenomena yang umum terjadi terutama di musim pancaroba atau peralihan musim.
"Saat musim peralihan, kondisi atmosfer bisa sangat tidak stabil dan cepat berubah-ubah. Hal ini meningkatkan potensi terbentuknya awan cumulonimbus, yang dapat menyebabkan hujan es," jelas Abid, saat ditemui di Kantor BMKG, Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar, Jl H Abd Malik Pettanna Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulbar, Kamis (3/7/2025).
Awan cumulonimbus sendiri merupakan jenis awan yang seringkali membawa hujan lebat dan bahkan petir.
Hujan es biasanya terjadi bersamaan dengan hujan lebat dari awan jenis ini.
Abid menyebut, potensi hujan disertai hujan es masih dapat terjadi di wilayah Sulawesi Barat hingga beberapa hari ke depan.
"Sampai dengan tanggal 7 Juli 2025, kami masih melihat adanya potensi hujan intensitas sedang, yang juga dapat diikuti oleh fenomena hujan es," ujarnya.
Beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi mengalami hujan disertai es antara lain Kabupaten Mamasa, Mamuju, dan Mamuju Tengah.
"Secara umum, semua wilayah di Sulbar bisa saja mengalami hujan es selama ada awan cumulonimbus. Namun, untuk beberapa hari ke depan, tiga wilayah itu menjadi daerah yang berpotensi tinggi," tambahnya.
Abid mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya hujan es, terutama jika butiran es berukuran besar.
"Hujan es bisa berbahaya. Jika ukurannya cukup besar, bisa menyebabkan cedera pada manusia atau kerusakan pada benda yang terkena," pungkasnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Suandi