TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Satuan lalu lintas (Satlantas) Polresta Mamuju sudaha merampungkan Operasi Zebra Marano, yang berlangsung selama 14 hari, dan berakhir pada Minggu (27/10/2024) lalu.
Hasilnya, polisi mengeluarkan 274 surat tilang.
Jumlah ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan dengan tahun 2023, saat itu hanya 192 tilang.
Namun di satu sisi menunjukkan penurunan kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kasat lantas Polresta Mamuju Akp Maulana Al Qurthubi mengatakan peningkatan jumlah tilang ini menunjukkan komitmen pihak kepolisian dalam menegakkan ketertiban lalu lintas agar dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara.
Selain itu, Polresta Mamuju juga mencatat adanya penurunan jumlah kecelakaan lalu lintas Pada 2023, terdatat 20 kasus, sementara pada 2024 jumlah tersebut menurun menjadi 15 kejadian.
"Penurunan angka kecelakaan ini mencerminkan upaya kepolisian dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib bagi masyarakat," ujarnya.
Sembari menambahkan, dengan peningkatan penindakan melalui tilang dapat terus meningkatkan kesadaran pengendara akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas.
Baca juga: Uji Makan Bergizi Gratis di Majene, Pj Bahtiar Ingin Bahan Bakunya Semua dari Sulbar Saja
Baca juga: Pelapor Sebut Penjelasan Gakkumdu Mamuju Ihwal Penghentian Kasus Camat Kalumpang Tidak Rasional
Sementara itu, penurunan angka kecelakaan menjadi indikasi keberhasilan dalam mengedukasi dan mengawasi masyarakat dalam berlalu lintas.
"Kami akan terus melanjutkan program edukasi yang mendukung keselamatan berlalu lintas serta meningkatkan patroli untuk menciptakan suasana lalu lintas yang lebih kondusif dan aman," pungkasnya. (*)