TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Sering sebabkan kecelakaan, Mahasiswa Universitas Sulawesi Barat (UNSULBAR) keluhkan jalan di Padang-padang Kelurahan Tande, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar)
Diketahui beberapa mahasiswa, terperosok ke dalam pekerjaan saluran air atau gorong-gorong beberapa hari yang lalu di jalan tersebut.
Baca juga: Kantongi 10 Saset Sabu-sabu Warga Tikke Raya Pasangkayu Terancam Penjara 20 Tahun
Baca juga: 45 Anggota DPRD Sulbar Resmi Dilantik, Berikut Daftarnya: Ada PAW
Menurut salah satu mahasiswi jurusan FKIP Unsulbar Pika mengatakan, beberapa hari yang lalu temanya terperosok ke gorong-gorong tersebut lantaran rem motornya blom dan tidak melihat tanda perbaikan jalan.
"Sudah ada dua mahasiswi yang terperosok itu, kemarin teman saya luka parah, dia kira tidak ada perbaikan,"kata Pika kepada wartawan Kamis (26/9/2024).
Lebih lanjut ia mengatakan, saluran air tersebut sangat membahayakan, karena kedalamnya capai 3 meter.
Selain itu perbaikan saluran air tersebut mengambil seluruh badan jalan.
Dari hal itu ia berharap, adanya tanda papan peringatan di jalan tersebut, karena menurutnya jalan itu merupakan salah satu akses mahasiswa ke Kampus.
"Semoga cepat selesai perbaikan biar tidak memakan korban lainnya,"tutupnya.
Sementara itu salah satu warga Amri mengatakan, papan penanda ada dipasang di jalan itu, namun kemungkinan hilang atau terbawa angin.
"Ada kemarin penanda jalan tapi sepertinya tercecer, karena angin,"kata Amri kepada wartawan.
Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab