Ia mengungkap bahwa nomor dua melambangkan sayap dan berkomitmen untuk selalu bersama, seperti sayap kiri dan kanan yang saling melengkapi.
“Dua artinya sayap, dan insya Allah saya dan Damris akan selalu bersama bagaikan sayap kiri dan kanan agar kita bisa terbang bersama. Burung tidak bisa terbang kalau sayapnya hanya satu,” kata Ado Mas’ud dalam konferensi persnya.
Lebih jauh ia menyampaikan, lambang sayap juga merupakan simbol keseimbangan dalam pengelolaan berbagai aspek kehidupan, seperti alam dan pendidikan.
Ia menyampaikan bahwa tanpa keseimbangan yang tepat, kehancuran akan mengancam di depan mata.
“Ini juga merupakan lambang keseimbangan, mengelola alam, mengelola pendidikan. Kalau tidak seimbang, maka kehancuran ada di depan mata,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Damris menyampaikan nomor dua sebagai simbol kebersamaan dalam menyelesaikan permasalahan di Mamuju.
“Kami akan senantiasa bersama sampai selesai. Kami berharap Mamuju ke depan bisa lebih baik,” pungkas Damris. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Lukman Rusdi.