Pilgub Sulbar 2024

Audit Dana Kampanye Pilgub Sulbar: SDK-Salim Dominasi Rp 2,6 M ABM-Arwan Paling Kecil

Penulis: Suandi
Editor: Munawwarah Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

4 Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar usai mencabut nomor urut di Grand Maleo Hotel Mamuju pada Senin (23/9/2024).

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) telah mengumumkan hasil audit dana kampanye untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar 2024. 

Pengumuman ini tercatat dalam Surat Nomor: 1193/PU.02.5/76/2024 yang menginformasikan hasil audit laporan dana kampanye.

Baca juga: Jangan Pusing! Begini Cara Memulihkan Jika Lupa Sandi Akun Google Milikmu

Baca juga: Kepala Puskesmas Mehalaan Mamasa Dituntut 3 Bulan Penjara Perkara Langgar Netralitas ASN

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sulbar, Supriadi Narno, mengonfirmasi bahwa hasil audit tersebut telah diumumkan pada 12 Desember 2024 lalu. 

"Berdasarkan hasil audit dana kampanye, seluruh pasangan calon dinyatakan patuh terhadap ketentuan yang berlaku," ujar Supriadi Narno saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, pada Kamis (26/12/2024).

Pasangan calon nomor urut 3, Suhardi Duka (SDK) dan Salim S Mengga, tercatat menerima dana kampanye terbesar, yakni sebesar Rp 2.624.269.959,00. 

Total pengeluaran mereka mencapai Rp 2.624.173.792,00, dengan sisa saldo Rp 96.167,00. 

Capaian ini berbanding lurus dengan hasil Pilkada, di mana pasangan SDK-Salim berhasil meraih 337.512 suara atau 46,18 persen, menjadikannya pemenang Pilgub Sulbar 2024.

Pasangan Andi Ibrahim Masdar (AIM) dan Asnuddin Sokong (nomor urut 1) tercatat memperoleh dana kampanye sebesar Rp 2.009.750.000,00. 

Namun, seluruh dana tersebut digunakan untuk keperluan kampanye, sehingga tidak tersisa saldo. Pasangan ini meraih 144.154 suara (19,72 persen) dalam Pilgub.

Pasangan Prof Husain Syam (PHS) dan Enny Anggraeni Anwar (nomor urut 3) memperoleh dana kampanye sebanyak Rp 837.975.000,00, dengan pengeluaran Rp 837.935.000,00 dan sisa saldo Rp 40.000,00. 

Mereka hanya memperoleh 111.980 suara (15,32 persen), menempati posisi ketiga.

Sementara itu, pasangan Ali Baal Masdar (ABM) dan Arwan M Aras (nomor urut 2) tercatat menerima dana kampanye Rp 595.616.964,15. 

Pengeluaran mereka tercatat sebesar Rp 388.731.612,83, dengan saldo tersisa Rp 206.885.351,32. 

Pasangan ABM-Arwan meraih 137.181 suara (18,77 persen).(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi