Wisata Mamuju

Kebersihan Terabaikan, Pantai Teluk Mamuju Dipenuhi Sampah

Penulis: Suandi
Editor: Munawwarah Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengunjung tetap asik meski sampah berserakan di Pantai Teluk Mamuju, Jalan Arteri, Minggu (8/9/2024).

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pantai Teluk Mamuju yang berlokasi di Jalan Arteri, tepat di depan Kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Barat, mengalami masalah kebersihan pada Minggu (8/9/2024).

Sampah plastik berserakan di sepanjang tepi pantai, membuat pemandangan yang tidak sedap dipandang mata.

Baca juga: Pastikan Data Pemilih Akurat, Bawaslu Majene Monitoring Pleno DPSHP Tingkat Kelurahan/Desa

Baca juga: Polisi Tangkap Bapak di Karossa Mamuju Tengah Cabuli Anak Tirinya

Meski demikian, ratusan pengunjung yang memadati pantai tampak tidak mempermasalahkan situasi tersebut.

Mereka tetap asyik berenang di laut, meskipun di sekitar mereka mengapung berbagai jenis sampah plastik.

Keadaan ini tidak mengurangi semangat para pengunjung untuk menikmati air laut, meskipun kondisi kebersihan pantai sangat memprihatinkan.

Sampah-sampah yang mengapung di air laut turut terbawa gelombang, memenuhi area berenang para pengunjung.

Kondisi ini menyebabkan pantai yang seharusnya menjadi tempat rekreasi yang bersih, justru tampak kotor dan terabaikan.

Di sepanjang tepi pantai, tumpukan sampah terlihat memenuhi pasir, menciptakan suasana yang jauh dari kata nyaman.

Meski demikian, para pengunjung, termasuk anak-anak, tampak bermain di sekitar tumpukan sampah, seolah-olah sampah tersebut bukanlah masalah.

Anak-anak bahkan menggunakan sampah yang ada sebagai alat permainan.

Hal ini semakin menambah kekhawatiran akan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan.

Kondisi ini memicu berbagai tanggapan dari masyarakat yang peduli terhadap lingkungan, namun sayangnya belum ada tindakan nyata dari pihak terkait untuk membersihkan pantai.

Beberapa pengunjung mengaku prihatin, namun tak tahu harus berbuat apa selain menikmati waktu mereka di pantai.

"Pantai Teluk Mamuju, yang seharusnya menjadi ikon wisata alam, kini tercoreng oleh tumpukan sampah yang dibiarkan menumpuk," kata Rini, seorang pengunjung.

Sampah-sampah ini diperkirakan berasal dari pengunjung yang kurang peduli terhadap kebersihan lingkungan.

Halaman
12