TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sikap tegas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Barat, Mitthar Thala Ali terhadap dua pegawai lingkup Disdikbud Sulbar yang berselingkuh, yakni Syauqi Tanriwali dan honorer inisial NF.
Syauqi berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) Disdikbud Sulbar sedangkan NF berstatus honorer.
Keduanya sudah dilaporkan oleh suami NF ke polisi beberapa Waktu lalu, dan kasus dugaan perselingkuhan keduanya masih berproses di Polresta Mamuju.
Namun keduanya Kembali dipergoki jalan Bersama oleh keluarga NF pada Sabtu (10/8/2024) lalu.
Dalam video tersebut, terlapor Syauqi dan NF sedang berada di dalam mobil dan berusaha menghindar dari kamera orang yang merekamnya.
Syauqi nampak sedang menyetir mobil mengenakan kaos hitam dan celana panjang berwarna kecoklatan.
Sementara NF mengenakan kemeja warna merah buda bercorak bunga-bunga dan warna jilbab hitam mengenakan kacamata.
Dari rekaman video itu, terdengar suara seorang pria yang mengatakan ini orang sedang pergi lagi ini buktinya jika mereka sedang bepergian bersama.
Baca juga: Pejabat Disdikbud Sulbar Diduga Selingkuhi Istri Orang Dinonaktifkan, Kadis: Kita Sidang Pelanggaran
Baca juga: Aktivis Minta Oknum Pejabat Disdikbud Sulbar Selingkuh Ditindak, Rusak Marwah Lembaga Pendidikan
"Ini orang e pergi lagi ini buktinya toh kalau keluar lagi. Ini e bawa istrinya orang," kata pria dalam video itu.
Kemudian, pria berbaju hitam alias Syauqi menjawab bahwa dirinya hendak pergi perjalanan dinas.
"Mauki pergi e terlambat pergi dinas," ucap Syauqi sembari berusaha menghindari kamera.
"Dia dinonaktifkan," ujar Mithar saat dihubungi Tribun-Sulbar.com pada Senin (11/8/2024).
Mithar juga menyebutkan bahwa selain dinonaktifkan dari jabatannya, Syauqi terancam menerima sanksi disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Tim pemeriksa sudah ditugaskan untuk melakukan sidang pelanggaran disiplin PNS," tegas Mithar.
Tidak hanya Syauqi, NF juga terkena imbas dari skandal ini.
Proses pemecatan NF sebagai honorer sudah berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Saat dikonfirmasi pihak keluarga pelapor NF bernama Naz membenarkan bahwa mereka terlapor ini kepergok pada Sabtu (10/8/2024) kemarin, dia berdalih jika ingin pergi perjalanan dinas.
"Kemarin hari Sabtu mereka (terlapor Syauqi dan NF) kepergok lagi oleh suami NF berduaan di mobil. Alasannya perjalanan dinas," kata Naz saat dihubungi Tribun-Sulbar.com, Senin (12/8/2024).
Naz mengatakan, pihak kepolisian seharusnya memberikan ketegasan karena kasus mereka sudah naik ke tahap penyidikan, apalagi terlapor ini sudah kepergok kedua kalinya.
"Harus ada upaya untuk melakukan tindakan tegas, tidak lagi melakukan (pergi bersama) karena kasus ini sudah tahap di penyidikan," ungkapnya.
Lanjut dia, permasalahan ini seolah-olah ada pembiaran karena kasusnya sudah berproses hukum tapi malah mereka kembali mengulangi perbuatanya atau pergi berduaan tanpa hubungan yang sah.
Kemudian dari pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulbar tidak memberikan sanksi kepada terlapor.
"Tapi kami tunggu hari ini apakah Syauqi ini akan diberikan sanksi dari instansi tempat ia bekerja. Kami juga pihak keluarga meminta agar mereka ditindak tegas sesuai dengan hukum," pungkasnya. (*)