TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU -- Operasi Ketupat marano 2024 telah berakhir pada selasa tanggal 16 april 2024 kemarin.

Polresta Mamuju mencatat sejumlah kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama momentum libur lebaran, mulai arus mudik hingga arus balik.

Kasi Humas Ioda Herman Basir menjelaskan bahwa selama operasi Ketupat situasi kamtibmas di wilayah hukum Polresta Mamuju secara umum dalam keadaan aman terkendali karena Polresta Mamuju gencar gelar patroli rutin.

Keberhasilan Polresta Mamuju yang dicapai selama operasi Ketupat 2024, salah satunya yakni kurang dari 24 jam berhasil lakukan pengungkapan pelaku pencurian uang sebesar Rp100.000.000,-

Sedang keberhasilan pada bidang Kamseltibcarlantas, Ditempat yang sama Kasat lantas Polresta Mamuju, AKP Najamuddin menyebutkan bahwa kejadian kecelakaan lalu lintas selama operasi ketupat Marano 2024 mengalami penurunan dibanding operasi Ketupat Marano 2023.

Baca juga: Manajer SPBU Kali Mamuju Bantah Kelangkaan BBM, Stok Disebut Melimpah Pertalite 3 Ton Solar 24 Ton

Baca juga: Antrean BBM di SPBU Kali Mamuju, Manajer Sebut karena Pengerjaan Drainase Sebabkan Area Menyempit

Bahwa sesuai data laporan dijelaskan pada operasi ketupat 2023 jumlah laka lantas 16 kejadian dan korban meninggal dunia 3 orang.

Sedangkan operasi ketupat Marano 2024 jumlah laka lantas 14 kejadian dan korban meninggal dunia nihil atau tidak ada.

"Selama operasi ketupat marano 2024, arus mudik balik Lebaran lancar dan menurunnya angka kecelakaan lalu lintas serta gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polresta Mamuju," ujar Menurut AKP Najamuddin.(*)