TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Sopir mobil truk tronton atas nama Makbul (29) menjalani pemeriksaan di Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Polewali Mandar (Polman), Selasa (14/11/2023).

Sopil bernama Makbul menjalani pemeriksaan pengambilan keterangan di ruang Penegak Hukum (Gakkum) Polres Polman.

Mobil truk yang ia kendarai mogok terparkir di bahu jalan di Kelurahan Ammasangan, Kecamatan Binuang, Polman.

Polisi menduga ada kelalaian dari sopir lantaran tidak memasang rambu-rambu sebagai peringatan.

Sehingga seorang pengendara sepeda motor menabrak mobil truck ini hingga tewas ditempat.

Kasatlantas Polres Polman Iptu Kadriyansyah mengatakan personel telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Hasilnya ada kelalaian dari pihak sopir truck ini, kita sudah periksa dan mintai keterangan," ujar Kadriyansyah kepada wartawan.

Ia mengatakan hasil olah TKP ini selanjutnya akan naik ke gelar perkara penetapan tersangka.

Sopir terancam ditetapkan tersangka, lantaran lalai hingga menyebabkan pengendara meniggal dunia.

Kadriyansyah menyebut sopir saat ini belum ditahan secara resmi, namun sudah dalam pemeriksaan.

"Kita terapkan pasal undang-undang lalu lintas, terancam hukuman enam tahun penjara," ungkapnya.

Ia menambahkan sepeda motor yang mengalami kerusakan diamankan sebagai barang bukti.

Sementara mobil truck tronton juga telah diamankan di Mapolres Polman Jl Ratulangi Kelurahan Pekkkabata.

Sebelumnya diberitakan Kronologi Pengendara motor bernama Sultan (29) tewas usai mengalami kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Selasa (14/11/2023).

Ia menabrak truk tronton yang parkir di bahu jalan, di Kelurahan Ammasangan, Kecamatan Binuang, Polman.