TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Polisi melakukan penyelidikan terhadap toples diduga berisi janin bayi, yang ditemukan di Jalan Kelapa tujuh Kelurahan Rimuku Mamuju, Sulawesi Barat, Minggu (24/9/2023).
Tim kesehatan kepolisian juga telah berhasil mengidentifikasi benda tersebut, di Rumah Bhayangkara Sakit Hoegeng Iman Santoso Polda Sulbar, pada Senin (25/9/2023) kemarin.
Hasil identifikasi itu menyatakan, isi toples tersebut adalah ari-ari dengan panjang tali pusar 27 cm.
Baca juga: Temuan Janin Bayi dan Darah Dalam Toples di Mamuju Divisum RS Bhayangkara, Polisi Tunggu Hasil
Sementara, diameter ari-ari 18 kali 18 cm, dengan panjang keseluruhan ari-ari 46 cm.
Berdasarkan pemeriksaan, ari-ari dalam toples tersebut bergolongan darah AB Plus (+).
"Sementara, ari-ari tersebut disimpan di freezer ruang post mortem RS Bhayangkara," sebut Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir, kepada Tribun-Sulbar.com, saat ditemui di ruang kerjanya di Mapolreta Mamuju, Selasa (26/9/2023).
Herman Basir menjelaskan, kepolisian tengah melakukan penyelidikan terhadap pelaku yang membuang plasenta bayi itu.
"Polisi masih mencari siapa pemilik dari plasenta bayi ini yang (diduga-red) secara sengaja menggugurkan kandungannya," jelasnya.
Ia menegaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan, isi toples tersebut hanya plasenta atau ari-ari, bukan janin bayi.
"Bukan janin, tapi ari-ari plasenta bayi," pungkasnya.
Sebelumnya, toples yang dikira berisi janin bayi ini ditemukan oleh warga dan dilaporkan melalui call center kepolisian 110, pukul 12.30 wita siang.
Dari laporan tersebut, gabungan piket fungsi langsung bergerak cepat mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) kemudian melakukan olah TKP.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Adriansyah