Semarak 17 Agustus

Warga Lombang-lombang Mamuju Antusias Ikut Lomba Kebersihan Sambut HUT RI ke-78 Tahun

Penulis: Abd Rahman
Editor: Munawwarah Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana lingkungan Lombang-lombang, Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat Sulbar usai dicat dan dibersihkan jelang HUT Kemerdekaan RI Ke-78 Tahun.

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Perwakilan warga Lingkungan Lombang-lombang, Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), saling berlomba menjadi lingkungan bersih.

Mereka mempercantik lingkungan untuk mengikuti lomba kebersihan lingkungan di beberapa kelurahan di Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia Ke - 78 Tahun.

Semua pagar di depan rumah warga dicat warna biru putih agar terlihat indah.

Kemudian dihiasi dengan bendera merah putih dan umbul-umbul menyambut HUT Kemerdekaan Indonesia.

Selain itu, halaman rumah mereka juga dibersihkan dan ditanami tanaman jangka pendek.

Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Mamuju Supratman mengatakan, dalam rangka HUT RI ke 78 Tahun ini disambut dengan lomba kebersihan lingkungan di beberapa kecamatan dan kelurahan di Mamuju.

"Hari ini kita sudah mulai proses penilaian kebersihan dan kerapian pagar-pagar yang warga buat,"ungkap Supratman kepada Tribun-Sulbar.com,Kamis (3/8/2023).

Dia mengatakan,persiapan lomba kebersihan jelang hari kemerdekaan ini digagas sejak dua bulan lalu bersama dengan masing-masing lurah.

Ia menyebutkan, kecamatan yang terlibat ada empat yakni Kecamatan Kalukku, Mamuju, Simboro, dan Kecamatan Tapalang.

"Ada 13 kelurahan dan 4 kecamatan ini sekarang kita mulai menilai semua lingkungannya," ujar dia.

Total hadiah yang disiapkan dalam lomba ini yakni Rp 120 juta dan akan diumumkan pada upacara HUT Kemerdekaan RI Ke - 78 Tahun.

Dia menambahkan, ini tidak hanya sekedar lomba dimomentum hari kemerdekaan saja, tapi ini adalah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar.

"Selain membersihkan lingkungan dan membuat pagar bambu. Tapi juga tanaman jangka pendek seperti sayuran-sayauran di halaman rumah," pungkasnya. 

Sementara itu Warga setempat Irfandi mengaku, senang ikut terlibat dalam lomba kebersihan ini karena kampung terlihat bersih dan rapi.

"Bukan sekadar lomba lalu dapat hadiah, tapi kebersihan itu penting apalagi di momentun hari kemerdekaan ini," ujarnya.

Menurutnya, pagar bambu ini membuat kampung lebih berwarna dan sangat terasa bersih indah kelihatan.

"Inilah hasil gotong royong atau kekompakan warga, semoga di momentum kemerdekaan ini kita semakin bersatu dan kompak menjaga kebersihan," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Abd Rahman