"Informasinya sempat simpang siur, sehingga kami baru melakukan pencarian tujuh hari pasca yang bersangkutan menghilang," ujarnya saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Rabu (5/4/2023).
Basarnas Mamuju langsung berkoordinasi dengan aparat setempat guna mendapatkan bantuan personel pencarian lebih banyak dan lebih mudah menjangkau wilayah.
"Sekitar pukul 13.00 WITA, dimulai dengan menyisir tempat yang diduga menjadi titik awal Nasaruddin menghilang,"
Tim SAR gabungan berjalan kaki menyusuri bukit sejauh satu kilometer (km), Kma Radial 248.43° Arah Barat dari lokasi kejadian menuju pinggiran sungai.
Setelah enam jam pencarian, pihaknya belum juga menemukan jejak yang bersangkutan.
"Untuk saat ini pencarian dihentikan sementara dan akan melanjutkan pencarian pada esok hari tanggal 06 April 2023, pukul 07.00 WITA," tutupnya. (*)
Laporan Wartawan Tribunsulbar.com Zuhaji