TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Hujan  deras mengguyur wilayah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (9/5/2022).

Akibatnya Jalan Trans Sulawesi Mamuju-Palu di Dusun Baobatu, Desa Bambu, tergenang air karena drainase buruk.

Pantaun Tribun-Sulbar.com, buruknya drainase membuat air meluap ke badan jalan di wilayah Desa Bambu, Kabupaten Mamuju, Sulbar.

Terlihat, air berwarna coklat bercampur batu krikil  tersebut mengalir kencang ke badan jalan.

Kondisi ini dapat membahayakan pengguna jalan yang melintas.

Air meluap dari selokan yang tak mampu menampung volume air.

Baca juga: Jadwal Timnas U23 Indonesia di SEA Games 2021: Lawan Timor Leste, Garuda Muda Ayo Bangkit!

Baca juga: VIDEO: Band Lokal Unjuk Gigi di Street Music Festival Kota Tua Majene

Para pengendara sepeda motor maupun mobil harus mengurangi kecepatan kendaraan mereka saat melintasi genangan air setinggi 30 centimeter itu.

Warga sekitar, Daus mengatakan, setiap hujan deras air tersebut pasti meluap ke badan jalan karena drainase buruk bahkan sudah tidak ada.

"Sebelumnya drainase bagus tapi karena ada pembangunan rumah BTN akhirnya sudah tertutup dan merugkikan warga sekitar," ungkap Daus kepada Tribun-Sulbar.com, Senin (9/5/2022).

Hingga saat ini, drainase tersebut belum juga mendapat perhatian untuk diperbaiki oleh pihak pengembang.

"Dinas PUPR Mamuju tidak ingin memperbaiki karena yang bertanggung jawab itu pengelola rumah BTN," katanya.

Daus berharap, pengelola rumah BTN tersebut dapat memperbaiki saluran drainase agar tidak mengahalangi warga setempat atau pengendara yang melintas.

"Kami berharap ada perbaikan drainase ini, jangan sampai dibiarakan saja akan berdampak buruk bagi warga," pungkas Daus.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Abd Rahman