TRIBUN-SULBAR.COM, PASANGKAYU - Puluhan emak-emak di Pasangkayu "menyerbu" pasar murah minyak goreng di Desa Kenangan Kecamatan Lariang, Kabupaten Pasangkayu, Senin (7/3/2022).
Desak-desakan sempat tak bisa dihindari setelah ibu-ibu, mengetahui adanya pasar murah dilaksanakan di Balai Desa Kenangan Jalan Sultan Hasanuddin itu.
Pasar murah yang dilaksanakan pemerintah desa bersama pihak distributor ini, yakni merek "Minyak Kita" yang produksi PT TSL.
Distributor PT Gunung Sejahtera Raman Raman Permain bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan melibatkan warga dari empat desa berbeda.
Dari Desa Kenangan, Bajawali, Singgani dan Desa Parabu.
Semuanya secara adminitrasi masuk wilayah Kecamatan Lariang.
Sedianya, pihak distributor minyak menyiapkan sekitar 9 ton minyak siap dipasarkan.
Pantauan di lokasi pasar murah, banyak emak-emak sempat kaget dan kembali ke rumah masing-masing setelah mengetahui pasar murah tersebut mewajibkan surat vaksin.
Kepala Desa Kenangan, Kecamatan Lariang, Fredrik Paparang mengatakan pasar murah ini, dilaksanakan untuk membantu warga yang masih kesulitan mendapat minyak goreng.
Selama ini di wilayah Desa Kenangan, masih sulit didapatkan minyak goreng.
Meski ada, harganya juga masih mahal.
"Makanya kami dan pihak distributor melaksanakan pasar murah ini, " ucapnya.
Banyak warga yang datang, Kepala Desa Kenangan memastikan tetap mematuhi protokoler kesehatan, mengingat saat ini pandemi covid-19 masih berlangsung.
"Jadi kita komitmen setiap kegiatan yang melibatkan banyak orang protokoler kesehatan kita patuhi. Sehingga dalam pasar murah ini, kita wajibkan warga membawa surat vaksi, " jelasnya.
Sebelumnya, pasar murah yang sama juga dilaksanakan di Kota Pasangkayu.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi isu kelangkaan minyak goreng di Kabupaten Pasangkayu.
Minyak goreng kita ini, satu-satunya produk kemasan yang diproduksi di Pasangkayu, melalui PT TSL bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan.