Senter KIM
Program Senter KIM Diskominfo Sulbar Dorong Masyarakat Makin Cakap Digital
Ridwan menegaskan komitmen Pemprov Sulbar dalam memperluas jaringan internet, terutama di desa-desa yang belum terjangkau.
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfo) Provinsi Sulawesi Barat, kembali menggelar Sekolah Internet Komunitas Informasi Masyarakat (Senter KIM) di Kabupaten Mamuju Tengah, Kamis (31/7/2025).
Kegiatan ini mengangkat tema “Menuju Sulbar Digital yang Aman, Inklusif, Memberdayakan, dan Informatif”, serta dihadiri ratusan peserta dari berbagai latar belakang.
Mulai dari pelaku usaha, konten kreator, pemerintah desa, TP PKK, pemuda, tokoh masyarakat, hingga pelajar dan mahasiswa.
Baca juga: Senter KIM Libatkan Lintas Komunitas, Suraidah: Bisa Jadi Mitra Strategis Pemerintah
Plt Kepala Diskominfo Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar, menjelaskan Senter KIM merupakan bagian dari penguatan literasi digital di seluruh wilayah Sulbar.
“Program ini menjadi ruang diskusi sekaligus jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat," kata Ridwan.
Tujuannya, mendorong masyarakat semakin cakap digital, bukan hanya mengakses informasi tapi juga menggunakan secara produktif.
Ia menambahkan, tantangan seperti hoaks dan disinformasi masih menjadi ancaman utama di era digital.
Karena itu, KIM harus menjadi benteng literasi yang aktif di tengah masyarakat.
“Informasi saat ini bahkan bisa melampaui uang sebagai kekuatan utama. Namun jika salah dikelola, bisa berbahaya. KIM hadir untuk mengedukasi,” tambahnya.
Ridwan menegaskan komitmen Pemprov Sulbar dalam memperluas jaringan internet, terutama di desa-desa yang belum terjangkau.
“Gubernur berpesan, internet bukan hanya untuk hiburan, tapi harus bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Kepala Diskominfo Mamuju Tengah, Ishaq Yunus, menyampaikan pentingnya peran KIM sebagai penyaring informasi.
“Informasi saat ini datang tanpa batas. KIM harus menjadi mitra pemerintah dalam menyampaikan informasi yang benar,” ujarnya.
Ia juga menyebut, atas arahan Bupati Mateng, seluruh desa diminta membentuk KIM sebagai ujung tombak literasi digital dan promosi potensi desa.
Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber, termasuk Wakil Ketua DPRD Sulbar St. Suraidah Suhardi, Ketua RTIK Mamuju Abdul Wahab, dan Kabid IKP Diskominfo Sulbar Dian Afrianty.
Dalam laporannya, Dian mengapresiasi kolaborasi berbagai pihak dalam pelaksanaan kegiatan ini.
“Senter KIM bukan sekadar kegiatan, tapi gerakan membangun budaya digital yang inklusif dan memberdayakan,” tutup Dian.(*)
Senter KIM Jangkau Mamasa, Suraidah Soroti Digitalisasi dan Pendidikan Masa Depan |
![]() |
---|
Dorong Penguatan Literasi Digital, Suraidah: Pilih Diperdaya atau Berdayakan Teknologi |
![]() |
---|
Senter KIM Libatkan Lintas Komunitas, Suraidah: Bisa Jadi Mitra Strategis Pemerintah |
![]() |
---|
Tim Kreatif SENTER KIM Sulbar Berbagi Inspirasi di Jatim Digi-Fest 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.