Pantai Dato Majene Diserbu Wisatawan di Momen Libur Idul Adha, Parkiran Mulai Penuh

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE – Momen libur Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah dimanfaatkan masyarakat berlibur bersama keluarga.

Salah satu destinasi yang ramai dikunjungi adalah Pantai Dato di Dusun Pangale, Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.

Baca juga: Sewanya Mulai Rp 200 Ribu, Pemkab Mamuju Siapkan Rusun Khusus ASN dengan 97 Kamar

Baca juga: Volume Sampah Meningkat, Petugas Kebersihan Majene Angkut Sampah hingga Malam Selama Idul Adha

Pantauan Tribun Sulbar.com pada Minggu pagi (8/6/2025) antrean kendaraan tampak memadati akses menuju kawasan wisata tersebut. Puluhan kendaraan roda dua dan roda empat berjajar rapi di area parkir.

‎Ratusan pengunjung berdatangan silih berganti termasuk dari luar Kabupaten Majene.

‎Pantai Dato yang dikenal dengan tebing karangnya yang indah, pasir putih, dan ombak tenang, menjadi salah satu tujuan utama masyarakat untuk menikmati suasana libur Idul Adha.

‎Inun, seorang pengunjung asal Kabupaten Polman mengaku datang bersama keluarganya untuk menikmati momen libur Idul Adha di pantai ini.

‎“Kami sengaja ke Majene buat liburan, biasanya salupajaan di Binuang tapi sudah bosan mending ke Dato duku,” ujar Inun saat ditemui di lokasi Minggu (8/6/2025).

‎Menurutnya, Pantai Dato sudah 2 tahun tidak dikunjungi olehnya, tapi hari ini ia mengaku sangat takjub lantaran Pantai Dato sudah direnovasi.

‎"Saya kemarin berkunjung dua tahun lalu,  belum ada spot foto, tapi hari ini sangat indah ada spot baru tulisan Dato, "ungkapnya.

‎Sementara itu bagi pedagang sendiri ia mengaku, sangat bersyukur jika pengunjung ramai, lantaran dagangannya laris.

‎"Alhamdulillah kalau ramai lagi, laku dagangan, ya meskipun tidak seberapa untungnya tapi kebahagiaan tersendiri kalau ramai pengunjung, "ungkap pedagang ibu Irma.

Pantai Dato berjarak sekitar 7 kilometer dari pusat kota Majene dan dapat ditempuh dalam waktu 15 menit. Lokasinya yang strategis dan harga tiket masuk yang terjangkau hanya Rp 5 Ribu per orang menjadi daya tarik tersendiri.

‎Selain panorama laut dan tebing, pantai ini juga dilengkapi gazebo-gazebo berwarna-warni yang tertata di sepanjang bibir pantai. Pengunjung dapat bersantai sambil menikmati semilir angin laut dan pemandangan alam yang memesona.

‎Libur panjang Idul Adha 1446 H ini menjadi momentum yang dimanfaatkan masyarakat untuk berkumpul, berlibur, dan melepas penat bersama orang-orang tercinta. 

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com, Anwar Wahab.