Kecelakaan Majene

Kronologi Sopir Pete-pete di Majene Tewas Usai Tabrakan dengan Truk, Baru Mau Cari Penumpang

Warman yang baru keluar mencari nafkah di pagi hari tewas di tempat karena terjepit badan mobil. Tabrakan terjadi di depan kantor Dishub Majene.

Editor: Munawwarah Ahmad
Anwar Wahab/Tribun-Sulbar.com
KECELAKAAN MAUT - Kondisi mobil angkutan kota (angkot) berwarna merah usai adu banteng dengan truk di depan Kantor Dinas Perhubungan (Dishub), Jalan Hasanuddin, Kelurahan Tande, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Jumat (18/4/2025). Sopir angkot tewas akibat luka berat. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Kronologi sopir pete-pete di Majene tewas usai tabrakan dengan truk, Jumat (18/4/2025).

Tabrakan menewaskan sopir bernama Warman ini terjadi di Jl. Hasanuddin, depan kantor Dinas Perhubungan Majene, Lingkungan Lutang, Kelurahan Tande Timur, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar).

Baca juga: Gereja Toraja Mamuju Semarakkan Rangkaian Paskah dengan Kegiatan Sosial dan Perlombaan

Baca juga: 2 Desa di Pasangkayu Akhir Damai Usai Konflik Perkara Pengeroyokan, Ini Isi Perdamaiannya

Warman yang baru keluar mencari nafkah di pagi hari tewas di tempat karena terjepit badan mobil.

Pete-pete dikemudikan korban warna merah nomor polisi DC 1656 CY.

Sementara truk lawan tabrakan Toyota Dyna bernopol DP 8717 NA yang datang dari arah Mamuju.

Menurut keterangan warga Bahri, sopir angkot tengah sendiri dan baru saja ingin memulai aktivitas pagi untuk mencari penumpang.

“Dia mungkin baru mau ambil tumpangan, belum sempat isi penumpang. Jalan masih agak sepi. Tiba-tiba sudah terdengar suara tabrakan keras,” kata Bahri saat ditemui Tribun Sulbar.com di lokasi. 

Bahri menyebutkan pascakejadian itu, kondisi  jalan pada saat itu sempat macet, lantaran mobil angkot terpental sampai ke tengah jalan

"Di tengah sekali ini mobil tadi, bahkan tempat duduk mobilnya berhamburan, " ungkap bahri.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.00 WITA.

Berdasarkan keterangan polisi, truk yang bergerak dari arah Mamuju menuju Majene tidak dapat menghindar ketika tiba-tiba angkot dari arah berlawanan berusaha membelok mendadak ke jalurnya.

Benturan keraspun tak terelakkan.

Akibat tabrakan tersebut, kondisi mobil angkot hancur parah, dengan bodi penyok, kaca pecah, dan bagian depan ringsek total. 

Ia menyebutkan saat dirinya bersama warga lain ingin menolong korban, korban sudah meninggal di tempat. 

Akibat kejadian, kendaraan angkot mengalami kerusakan parah.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved