Butuh Perbaikan! Pemotor Jatuh di Jembatan Batang Kelapa di Desa Topoyo Mamuju Tengah

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Warga Topoyo mengeluhkan kondisi jembatan di Dusun Lomba Bou, Desa Topoyo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar).

Jembatan tersebut terbuat dari susunan batang kelapa melintang di atas parit sekitar empat meter dan sudah lapuk.

Baca juga: Diubah Prabowo, Kini Karyawan Kena PHK Dapat Jaminan Kehilangan Pekerjaan hingga 60 Persen

Baca juga: 2 Rumah Ludes Terbakar di Polman, 8 Kambing Terpanggang, Ini Dugaan Penyebabnya

Akibatnya dua hari berturut-turut pemotor terjatuh di lokasi.

Salah seorang korban, Bustam ditemui Tribun-Sulbar.com di lokasi, Senin (17/2/2025) mengatakan, dirinya terjatuh saat melintas di jembatan tersebut sekitar pukul 15.00 WITA.

Ia menjelaskan, ia tidak bisa menjaga keseimbangan saat melintas di jembatan tersebut mengingat kondisi jembatan yang sudah patah dan rapuh.

"Alhamdulillah, saya tidak mengalami luka tetapi motor mengalami kerusakan karena terjatuh ke parit," jelasnya.

Menurutnya, kondisi jembatan rusak tersebut sudah lama sekitar enam bulanan.

Karena jembatannya terbuat dari batang kelapa sehingga mudah lapuk karena faktor cuaca.

Dirinya menjelaskan, jalan tersebut ramai dilalui warga dan pekebun.

Mengingat akses tersebut merupakan jalan alternatif menghubungkan warga komplek pasar baru ke Jalan Trans Sulawesi.

Olehnya itu, ia berharap pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, motor milik Bustam dievakuasi menggunakan alat berat.

Terlihat, motor merk N-Max tersebut mengalami kerusakan dibagian depan dan belakang.

Bahkan, kaca depan dan spionnya pecah dan terlepas dari badan motor.

Selain itu, kemarin, Minggu (16/2/2025) seorang pemotor juga mengalami hal sama.

Motornya terjatuh ke parit saat melintas di jembatan tersebut.

Beruntung pemotor tersebut tidak mengalami luka-luka.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah