Berita Pasangkayu

Warga Pasangkayu Keluhkan Maraknya Pengecer Menjual Tabung Gas Subsidi hingga Rp 40 Ribu

Demi mendapatkan tabung gas dengan harga murah, dia terpaksa membeli di pangkalan ini.

|
Penulis: Taufan | Editor: Nurhadi Hasbi
Taufan/Tribun-Sulbar.com
Badu, warga Dusun Pebondo, Desa Kaluku Nangka, Kecamatan Bambaira, keluhkan banyaknya pengecer menjual tabung gas subsidi dengan harga tinggi, saat ditemui di salah satu pangkalan, Selasa (7/1/2025) 

TRIBUN-SULBAR.COM, PASANGKAYU - Warga Dusun Pebondo, Desa Kaluku Nangka, Kecamatan Bambaira, keluhkan banyaknya pengecer yang menjual tabung gas subsidi dengan harga sangat tinggi.

Salah satu warga bernama Badu saat ditemui di salah satu pangkalan Desa Randomayang, Kecamatan Bambalamotu, mengatakan, bahwa banyak pengecer yang menjual tabung gas subsidi dengan harga mencapai Rp 35 sampai 40 ribu.

Badu menjelaskan, dia terpaksa membeli tabung gas di Pengkalan jauh dari rumahnya, karena namanya tidak terdaftar di Dusun Pebondo.

Baca juga: Warga Mamuju Tengah Keluhkan Harga LPG 3 Kg Langka dan Mahal, Tembus Rp 50 Ribu di Pengecer

"Dulu terdaftar, tapi tidak tahu kenapa sekarang tidak lagi," ujarnya.

Demi mendapatkan tabung gas dengan harga murah, dia terpaksa membeli di pangkalan ini.

"Tapi tadi pemilik pangkalan menjualnya dengan harga Rp 25 ribu ke saya. Mau tidak mau terpaksa saya beli," tambahnya.

Maraknya oknum pengecer yang menjual tabung gas subsidi dengan harga tinggi ini, tentunya sangat menyusahkan masyarakat.

Sedangkan harga di pengecer, itu tidak boleh di atas dari Rp 25 ribu.

Oknum-oknum pengecer ini masih marak di Kabupaten Pasangkayu.

Olehnya, Badu sangat berharap agar pemerintah segera meninjau langsung ke lapangan, untuk memeriksa oknum-oknum nakal tersebut.

"Kalau bisa ini diperhatikan, karena sudah terlalu banyak yang begitu," ujar Badu.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Taufan

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved