PSM Makassar
Evaluasi PSM Makassar, Menyala atau Menyerah di Putaran Kedua Liga 1? Ada 7 Nama Belum Dimainkan
Dari 17 pertandingan, PSM Makassar hanya mapy menorehkan 5 kali kemenangan, 9 kali hasil seri dan 3 kali kekalahan.
TRIBUN-SULBAR.COM - PSM Makassar belum mampu tampil menggigit di putaran pertama Liga 1 2024/2025.
Dari 17 pertandingan, PSM Makassar hanya mapy menorehkan 5 kali kemenangan, 9 kali hasil seri dan 3 kali kekalahan.
Termasuk sanksi pengurangan 3 poin yang diputuskan oleh Komdis PSSI akibat adanya 12 pemain di lapangan saat melawan Barito Putera.

Kini, PSM Makassar menduduki urutan 11 papan klasemen Liga 1 dengan total skor 24 poin.
PSM Makassar jadi salah satu tim yang di sorot di sepanjang paruh pertama musim ini.
Jika melihat ke belakang, PSM sejatinya pernah berada di papan atas klasemen sementara di awal musim.
Baca juga: Bursa Transfer Liga 1 Sepi, PSM Makassar, Persib Bandung dan Persija Jakarta Kekurangan Uang?
Namun prestasi PSM jeblok, usai diterpa berbagai masalah, mulai dari tidak konsistennya permainan tim hingga penunggakan gaji yang kembali terulang.
Di putaran kedua nanti, PSM pun coba melakukan serangkaian perubahan.
Pihak manajemen dikabarkan siap menambah amunisi baru untuk tim, serta harapan bisa kembali berkandang di stadion gelora BJ Habibie, kota Parepare.
Selain itu, pelatih Bernardo Tavares diharapkan melakukan evaluasi terhadap pemain yang dinilai kurang memberi kontribusi.
Pasalnya, ada 7 pemain yang belum mendapat menit bermain di lapangan dari 17 pertandingan.
Mereka adalah kiper Syamil Bahij, bek Dimas Sukarno, Sulthan Zaky, gelandang M Arfan, Adil Nur Bangsawan, penyerang sayap Rizal dan penyerang Andy Harjito.
Baca juga: PSM Makassar Dirombak! 2 Nama Degradasi, Bernardo Tavares: Saya Menginginkan Pemain Lebih Bagus
1. Syamil Bahij
Syamil Bahij kini menjadi kiper keempat PSM Makassar.
Tinggal Syamil Bahij yang belum mendapat kesempatan untuk di posisi kiper setelah Raka Octa Bernanda dipinjamkan ke klub Liga 2, Persibo Bojonegoro.
Syamil Bahij masih berada di bawah bayang-bayang Hilman Syah, Reza Arya Pratama dan M Ardiansyah.
Ketiganya telah mendapat kesempatan bermain dari 16 laga.
Hilman Syah mencatatkan menit bermain terbanyak dengan mengawal gawang Juku Eja 12 kali dari 17 laga.
Setelah itu ia harus menepi akibat cedera engkel saat melawan Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (2/12/2024).
Posisinya lalu digantikan oleh Ardiansyah di empat laga selanjutnya.
Dua laga terakhir di Liga 1, Reza Arya jadi pilihan utama pasca menepi tujuh bulan.
Baca juga: Gara-gara Main 12 Pemain Lawan Barito, PSM Disanksi Kalah WO dan Denda Rp90 Juta Kini Tunggu Banding
2. Dimas Sukarno
Dimas Sukarno sulit menyingkirkan duet bek asing, Yuran Fernandes dan Aloisio Soares di benteng pertahanan.
Yuran-Alosio tampil konsisten sepanjang setengah musim. Keduanya kokoh bertahan dan rajin mencetak gol.
Tak ayal kesempatan bermain untuk diperoleh Dimas Sukarno sangat sulit.
3. Sulthan Zaky
Khusus untuk Sulthan Zaky, menit bermain kurang juga tak lepas dari seringnya dipanggil ke Timnas Indonesia di berbagai level.
Pemain nomor punggung 14 itu selalu dipanggil ikuti TC Timnas U-20 Indonesia untuk persiapan Piala Asia U-20 2025.
Terakhir menjadi skuad Timnas Indonesia senior yang berlaga di Piala AFF 2024 lalu.
4. M Arfan
Gelandang M Arfan tak pernah bermain musim ini karena masih pemulihan cedera pasca operasi cedera ACL pada Agustus 2024.
Kapten PSM Makassar ini butuh waktu pemulihan enam-tujuh bulan.
Diperkirakan bisa kembali ke lapangan hijau pada Maret 2025.
Baca juga: PSM Makassar Incar Striker Rp 5, 21 M? Eks Pelatih: Nermin Haljeta dan Tito Okello Sudah Cukup
5. Adil Nur Bangsawan
Sementara Adil Nur Bangsawan harus kerja ekstra untuk bisa mendapat tempat lini tengah.
Lantaran komposisi pemain di lapangan tengah PSM Makassar menumpuk.
Di luar M Arfan, ada enam pemain menjadi saingan Adil Nur Bangsawan.
Di sisi lain, hanya tiga gelandang selalu dipasang dalam pakem formasi Bernardo Tavares sebagai pelatih.
Sejauh ini Akbar Tanjung, Ananda Raehan, Latyr Fall dan Daisuke Sakai silih berganti jadi pilihan utama mengawal lapangan tengah.
6. Rizal
Rizal merupakan pemain jebolan PSM U-20 yang diorbitkan ke tim senior musim ini.
Namun, Rizal belum mampu bersaing dengan winger muda dimiliki Laskar Pinisi.
Rizky Eka, Victor Dethan dan Ricky Pratama masih silih berganti mengisi sayap penyerangan.
7. Andy Harjito
Andy Harjito juga perlu kerja keras untuk bisa bersaing sebagai ujung tombak serangan.
Lantaran Bernardo Tavares kini cuma memakai satu striker untuk merobek gawang lawan.
Andy Harjito harus bersaing dengan dua striker asing, Nermin Haljeta, Tito Okello dan striker muda lokal, Muhammad Arham Darmawan.
Sejauh ini, Nermin Haljeta menjadi striker paling banyak menit bermain.
Kesempatan bermain diberikan tak disia-siakan dengan sumbangsih golnya ke klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel).
Nermin Haljeta telah mengemas lima gol dari 13 gol lantaran satu gol dianulir saat lawan Barito Putera.
(Tribun-Timur.com/ Kaswadi Anwar) (KompasTV)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul 7 Pemain PSM Makassar Nol Menit Bermain Putaran Pertama Liga 1, Syamil Bahij hingga Andy Harjito dan Kompas TV dengan judul PSM Diputaran Kedua, Menyala Atau Menyerah ?
Head to Head 16 Kali Ketemu, PSM Unggul 6 Kemenangan dari Bhayangkara FC Tekad 3 Poin di Lampung |
![]() |
---|
Bernardo Tavares Frustasi PSM Ditahan Imbang Persijap Jepara Ungkap Turunkan Pemain U-23 |
![]() |
---|
Trio PSM Makassar 'Comeback', Dzaky Asraf dan M Arfan Siap Bersinar Lagi |
![]() |
---|
Jebolan Akademi PSM Sulthan Zaky Dipinjamkan ke Klub Kamboja Buru Pengalaman Tanding |
![]() |
---|
5 Kali Uji Coba, Skuat PSM Makassar Sudah Siap Tempur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.