Sampah Mamuju Tengah

Imbas Kulit Durian Berserakan, DLH Mateng Imbau Pedagang Durian Jaga Kebersihan

DLHK Mamuju Tengah sudah menyiapkan tempat sampah di lokasi namun disayangkan ketika sampah masih berserakan.

Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
Sandi Anugrah/Tribun-Sulbar.com
Sampah kulit durian berserakan di pelataran Tugu Benteng Kayu Mangiwang, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Jumat (3/12/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) angkat bicara terkait sampah kulit durian berserakan di Pelataran Tugu Benteng Kayu Mangiwang, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak.

Kepada Tribun-Sulbar.com, Kadis DLH Mateng, Asmuni mengatakan, pihaknya meminta pedagang jaga kebersihan.

Baca juga: Geger, Ular Piton 9 Meter Telan Sapi Milik Warga Salutambung Majene

Baca juga: Bahayakan Pengendara, Pohon Besar di Jalan Trans Sulawesi Mamuju Tengah Ditebang

"Tolong para penjual di pelataran tugu benteng kayu mangiwang jaga kebersihan dan buang sampah di tempat telah di sediakan," ujar Asmuni kepada Tribun-Sulbar.com, saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2024).

Ia mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan tempat sampah di lokasi namun disayangkan ketika sampah masih berserakan.

Sehingga, ia berharap masyarakat membuang kulit duriannya di tempat sampah.

"Setiap pagi anggota kebersihan mengangkut sampahnya di bawa ke TPA," pungkasnya.

Olehnya itu, ia berharap pedagang bisa memasukkan sampah kulit durian pelanggannya ke tempat yang disediakan.

Sebelumnya diberitakan, warga keluhkan sampah kulit durian berserakan di pelataran Tugu Benteng Kayu Mangiwang.

Hal itu menyebabkan, bau menyengat dan jorok menjadi pemandangan di area Tugu Benteng Kayu Mangiwang.

Dimana, notabene Tugu Benteng Kayu Mangiwang merupakan ikon Mamuju Tengah. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved