Natal dan Tahun Baru
Polres Mateng Libatkan Tim Gabungan Pengamanan Arus Mudik Natal dan Tahun Baru
Ia menegaskan pentingnya pengamanan menyeluruh, mengingat perayaan ini juga berbarengan dengan sisa tahapan Pilkada serentak 2024.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH – Dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Polres Mamuju Tengah (Mateng) melaksanakan apel gelar pasukan gabungan Operasi Lilin Marano 2024.
Kegiatan berlangsung di halaman Polres Mamuju Tengah, Jl H Aras Tammauni, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (20/11/2024).
Baca juga: Direktur Perumda Majene Dirujuk ke RSUD Polman Sehari Setelah Ditahan, Kasatreskrim: Penjagaan Ketat
Baca juga: Angin Kencang, Satu Pohon Tumbang di Desa Bambu Timpah Rumah Warga
Pantauan Tribun-Sulbar.com, apel dipimpin langsung Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Hengky K Abadi.
Selain itu, terlihat jajaran personel gabungan dari Polri, TNI, BPBD, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas Pemadam Kebakaran, serta berbagai stakeholder lainnya turut hadir.
Dalam amanatnya, Hengky menyampaikan bahwa apel ini bertujuan untuk mengecek kesiapan personel dan sarana prasarana pengamanan guna memastikan perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan aman, tertib, dan lancar.
Ia menegaskan pentingnya pengamanan menyeluruh, mengingat perayaan ini juga berbarengan dengan sisa tahapan Pilkada serentak 2024.
"Sebagaimana penekanan Presiden Prabowo Subianto dalam Apel Kasatwil Polri, kita harus melaksanakan tugas pengamanan dengan sebaik-baiknya," jelasnya saat ditemui Tribun-Sulbar.com di lokasi apel, Jumat (20/12/2024).
Ia mengatakan, perayaan natal dan tahun baru adalah agenda nasional yang penting bagi masyarakat untuk beribadah, bersuka cita, dan berkumpul bersama keluarga.
Oleh karena itu, pihaknya harus siap menghadapi tantangan yang ada.
Sementara itu, informasi dihimpun Operasi Lilin Marano 2024 akan berlangsung selama 13 hari.
Mulai tanggal 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
Dalam operasi, melibatkan 141.605 personel gabungan, terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI, serta 52.332 personel dari stakeholder terkait.
Operasi ini juga didukung oleh tambahan 67.030 personel TNI, menjadikan total 80.856 personel TNI yang siap mengamankan berbagai objek strategis, seperti gereja, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, dan tempat wisata.
Kapolres Mamuju Tengah juga menyoroti pentingnya strategi komunikasi publik yang baik untuk menyosialisasikan pengaturan lalu lintas, pengamanan lokasi ibadah, dan himbauan kamtibmas.
Selain itu, ia mengapresiasi sinergi antara TNI-Polri dan pihak terkait dalam menjamin keberhasilan operasi ini.
KM Sabuk Nusantara Tiba di Pelabuhan Majene, Bawa 184 Penumpang Arus Balik Nataru |
![]() |
---|
Kantor Bupati Mamuju Tengah Nampak Sepi Usai Libuar Natal dan Cuti Bersama |
![]() |
---|
Bulog Mamuju Pastikan Ketersediaan Beras dan Minyak Goreng Aman di Libur Natal dan Tahun Baru |
![]() |
---|
Jelang Puncak Libur Nataru, Ratusan Penumpang Padati Pelabuhan Simboro Mamuju |
![]() |
---|
Kadis dan Staf Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mamasa Mengucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.