Mesin Olah Sampah Plastik Jadi Paving Blok dan Bahan Pakan Maggot di Polman Kini Berfungsi

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Akhirnya mesin pengolahan sampah plastik jadi paving blok milik pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) kini dapat difungsikan, Jumat (15/11/2024).

Mesin pengolahan sampah ini sempat nganggur karena sering ditolak warga saat hendak difungsikan.

Alasannya lokasi tempat beroperasinya mesin ini sering menimbulkan dampak bau busuk sampah.

Kini mesin pengolahan sampah plastik ini difungsikan di lahan kosong berada di Jl Kesadaran, Kecamatan Wonomulyo, Polman.

Baca juga: Sampah Kembali Penuhi Selokan Depan Lapangan Merdeka Pasangkayu, Belum Lama Ini Dibersihkan

Pengolahan sampah ini bernama Lembaga Kebersihan Wonomulyo Matappa, Industri Daur Ulang Plastik dan Bahan Organik.

Seluruh sampah plastik dan bahan organik ini diolah menjadi paving blok, atau batako rigan.

"Disini juga ada mesin pembakaran sampah tanpa asap, serbuk pembakarannya di olah jadi paving blok atau batako ringan," kata Pj Bupati Polman Ilham Borahima usai melihat lokasi pengolahan sampah ini.

Dia menjelaskan seluruh sampah plastik dan sampah non organik dapat diolah di tempat ini.

Para pengepul dan armada pengangkut sampah dapat langsung ke lokasi pengolahan membawa sampahnya.

Sementara sampah non organik diolah menjadi bahan pakan maggot untuk budidaya ikan lele.

"Jadi semua sampah saat ini dibawa ke sini, kita olah semua, tidak ada lagi sampah dibawah ke tempat pembuangan akhir nantinya," ujar Ilham.

Lokasi oleh sampah ini tidak berdekatan dengan pemukiman warga, sehingga dapat berjalan dengan baik.

Ilham berharap dengan mulai berfungsinya mesin olah sampah ini dapat mengatasi tumpukan sampah yang sering terjadi di wilayah Polman.

Tempat pengolahan sampah yang baru saja berfungsi ini dapat mengolah tiga ton lebih sampah dalam setiap harinya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli