BKD Sulbar
BKD Sulbar Koordinasi ke BKD Jawa Barat Persiapan FGD dan Benchmarking Sistem Merit ASN
Rencananya, kegiatan ini bakal dilaksanakan pada awal Desember mendatang dengan melibatkan perangkat daerah dan stakeholder lainnya.
Penulis: Suandi | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sedang mempersiapkan pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) dan kegiatan benchmarking.
Rencananya, kegiatan ini bakal dilaksanakan pada awal Desember mendatang dengan melibatkan perangkat daerah dan stakeholder lainnya.
Untuk memastikan kegiatan ini berjalan lancar, BKD Sulbar melakukan koordinasi dengan BKD Provinsi Jawa Barat.
Koordinasi dilakukan pada 6 - 9 November 2024, berlokasi di Gedung Graha Aparatur BKD Jawa Barat.
Hal ini bertujuan untuk memperkuat penerapan Manajemen Talenta dan Sistem Merit di lingkungan pemerintah daerah, khususnya di Sulbar.
BKD Sulbar melihat Jawa Barat sebagai daerah yang memiliki sistem manajemen kepegawaian yang maju, sehingga dianggap tepat sebagai tempat belajar dan berbagi pengalaman.
Kepala Bidang Pengembangan ASN BKD Sulbar, Hj. Rini Lukita Sari, mengungkapkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk memperdalam pemahaman tentang bagaimana pemerintah daerah dapat mengelola talenta ASN dengan lebih efektif.
Rini menegaskan pentingnya strategi pengelolaan sumber daya manusia yang berfokus pada kompetensi dan kinerja.
“Melalui Koordinasi awal FGD dan benchmarking ini, kami berharap dapat belajar dari keberhasilan Jawa Barat dalam menerapkan manajemen talenta yang sesuai dengan prinsip Sistem Merit,” ujar Rini.
Rini menambahkan bahwa Jawa Barat dipilih karena telah memiliki berbagai inisiatif yang inovatif dalam pengembangan ASN yang dapat diadaptasi oleh Sulbar.
Dengan adanya benchmarking ini, Sulbar dapat memperoleh wawasan langsung dari implementasi nyata di lapangan.
Salah satu poin yang menjadi perhatian adalah bagaimana Jawa Barat mampu mengidentifikasi, mengembangkan, dan mempertahankan ASN yang berpotensi tinggi.
Hal ini diharapkan dapat direplikasi di Sulbar untuk mendukung kinerja pemerintahan yang lebih baik.
Selain itu, penerapan Sistem Merit yang adil dan transparan diharapkan dapat meningkatkan motivasi ASN, sehingga lebih bersemangat dalam memberikan pelayanan publik.
Sistem Merit yang baik juga dinilai akan mengurangi kemungkinan nepotisme dalam pengangkatan pegawai.(*)
Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi
Kepala BKD Sulbar Herdin Usung Jargon Pelayanan “Dipokannyang”, Apa Maksudnya? |
![]() |
---|
BKD Sulbar Dukung Pemanfaatan Data Kependudukan, Dorong Tata Kelola Pemerintahan yang Lebih Akurat |
![]() |
---|
Reformasi Birokrasi: Sulbar Siapkan UPTD Pengembangan Kompetensi ASN |
![]() |
---|
Rapat Strategis BKD Sulbar: Fokus Peningkatan Profesionalisme ASN dan Tata Kelola Pemerintahan |
![]() |
---|
Absen Hari Pertama Kerja di 2025: BKD Sulbar Ingatkan Dampaknya pada Karier ASN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.