Polwan Gadungan
Polwan Gadungan Berpangkat Iptu Sempat Sosialisasi Narkotika di Lapas Polewali
Polwan gadungan ini sempat memberikan sosialisasi penyuluhan kepada narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Polewali.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
Sebelumnya diberitakan, MA diamankan oleh jajaran Resmob Polres Polman pada Senin (12/8/2024) kemarin di Kecamatan Tapango.
Kasus Polwan gadungan ini telah ditangani Unit Reserse Umum (Resum) Satreskrim Polres Polman.
Terungkap lantaran berawal dari adanya laporan masyarakat curiga dengan aktivitas MA.
Polwan gadungan ini mengaku jadi polisi sejak Oktober 2023 lalu, atau selama sepuluh bulan terakhir.
Ia memiliki seragam Pakaian Dinas Harian (PDH) mulai dari baju berpangkat Iptu, celana, dan sepatu hitam.
"Pada awalnya MA mengaku jadi Polwan berpangkat Iptu dari Mabes Polri, datang memberikan sosialisasi penyuluhan salah satu SD di Wonomulyo," terang Kanit Resum Satreskrim Polres Polman, Iptu Iwan Rusmana kepada wartawan.
Dia menjelaskan Polwan gadungan ini datang ke salah satu sekolah memberikan sosialisasi kepada siswa.
Melatarbelakangi pelaku nyamar jadi Polwan kata Iwan, lantaran adanya persaingan usaha.
Pelaku hendak memberikan kesan kepada para saingan usahanya bahwa dia merupakan polisi.
"Dia takut usaha ditekuni diambil oleh pihak lain, sehingga menyamar, agar usahanya tidak ada mengganggu," ungkapnya.
Iwan mengatakan Polwan gadungan ini menggeluti beragam bisnis seperti percetakan, brilink, konveksi, hingga studio.
Untuk melancarkan usahanya itu agar tidak diganggu orang lain dia nekat memesan PDH Polri lalu menyamar jadi Polwan.
Pelaku saat ini tengah menjalani pemeriksaan, ia koperatif dan wajib lapor, kasusnya sendiri masi dalam penyelidikan.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.