Ustad Dasad Latif Duka Mendalam Wafatnya Dokter Helmiyadi 'Dokter Baik kodong Dermawan di Usia Muda'

TRIBUN-SULBAR.COM - Dokter spesialis tulang RSUD Sulbar, dr Helmiyadi Kuswardhana meninggal dunia pada Rabu (10/7/2024) malam.

Dokter yang juga konten kreator itu tutup usia saat dalam perjalanan ke Makassar.

Dia dirujuk ke Makassar akibat sakit serangan jantung.

Informasi dihimpun, dr Helmiyadi awalnya merasa kelelahan, lalu terkena serangan jantung hingga wafat dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Wafatnya dr Helmiyadi menyisakan duka mendalam bagi Ustad Dasad Laif.

Dasad menyebutkan dr Hemiyadi sebagai sosok yang baik, ramah dan murah senyum.

"Dokter baik ini kodong, mulai dikenal saat era covid, bantu orang tua vaksin.

Baca juga: BREAKING NEWS: Innalillah, Dokter Spesialis Tulang RSUD Sulbar dr Helmiyadi Meninggal Dunia

Baca juga: Profil dr Helmiyadi Meninggal saat Dirujuk ke Makassar Akibat Serangan Jantung

"Paling sering bantu saya buatkan keterangan vaksin kalau mau naik pesawat. Bulan lalu sempat bantu lagi pegawaiku waktu sakit tulang belakang. Dermawan usia muda," ujar Dasad, Rabu (10/7/2024) malam.

Dasad Latif masih ingat ketika dia menjalankan misi kemanusiaan membantu korban gempa Mamuju 2021 lalu,

Di Mamuju, dia mengaku banyak dibantu oleh dokter Helmiyadi.

"Saya selamat dari gempa Mamuju-Majene. dan banyak dapat berkah sedeqah di sana. Saya selama dari bencana gempa Sulbar, karena ikuti saran Ibu untuk bermalam dulu di pinrang. Andai saya ke mamuju hari itu juga dan menginap di hotel pinggir pantai, mungkin kisahnya jadi lain," terang Dasad.

Dokter Helmiyadi juga dikenal sebagai dokter spesialis membantu saat bencana setelah prof Idrus A Paturusi.

Meninggal Dalam Perjalanan

Dokter Helmi sapaannya menghembuskan napas terakhir di Puskesmas Sendana II Kabupaten Majene.

Kabar ini pertama kali disampaikan dokter RSUD Majene, dr Amjad kepada Tribun-Sulbar.com, malam.

"Innalilahi wa Innailaihi Raji'un, dr Helmiyadi meninggal dunia," ujarnya melalui pesan WhatsApp.

Ia menambahkan, dr Helmiyadi sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Sendana II Kabupaten Majene.

"Tadi di puskesmas Sendana II di RJP (pompa jantung) dan kami disuruh siap-siap menunggu di RSUD Majene," sambungnya.

Profil dr Helmiyadi

Selain menjalankan tugas utamanya sehari hari sebagai pelayanan masyarakat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sulbar, almarhum dr Helmiyadi, dikenal sebagai seorang konten kreator.

Maka tak heran, dokter spesialis Ortopedi dan Traumatologi, dokter yang secara khusus menangani masalah pada tulang, sendi, tendon, ligamen, dan saraf, mendapat julukan selebgram dan tiktokers.

Dengan penampilannya yang nyentrik alias gondrong beda dari dokter pada umumnya, dr Helmiyadi sering tampil di Instagram dan tiktok dengan konten-konten lucunya.

Hal tersebut membuat dokter kelahiran Makassar memiliki banyak penggemar di media sosial.

Akun Instagram, @dr.Helmiyadi_hk bercentan biru memiliki 460 ribu pengikut.

Sementara akun tiktoknya @dr_Helmiyadi_spot memiliki 1.1 juta pengikut.

Selain lucu, konten-konten yang dibagikan dr Helmiyadi di media sosialnya syarat dengan edukasi kesehatan.

Selain aktif Instagram dan Tiktok, konten-konten dr Helmi juga dibagikan di akun Facebook dan Youtube.

Facebook dr Helmiyadi memiliki 152 ribu pengikut, dan YouTube 30 rb subscribers.

dr Helmiyadi memiliki tiga anak, dua laki-laki dan satu perempuan.

Helmiyadi lahir di Ujung Pandang,15 Mei 1983.

Berikut profil lengkap dr Helmiyadi:

Nama lengkap: dr. Helmiyadi Kuswardhana, M.Kes, Sp.OT, FICS

Tempat tanggal lahir: Ujung Pandang,15 Mei 1983.

Pengalaman kerja:

- RSUD PROVINSI SULAWESI BARAT

- RSUD MITRA MANAKARRA MAMUJU

- RSUD HAJI MAKASSAR

Pendidikan:

- SD NEGERI KOMPLEKS IKIP 1 MAKASSAR

- SLTP NEGERI 3 UJUNG PANDANG

-SMUN NEGERI 17 MAKASSAR

-S-1 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

- PASCA SARJANA MAGISTER S-2 PRODI BIOMEDIK

-SPESIALIS ORTOPEDI DAN TRAUMATOLOGI UNIVERSITAS HASANUDDIN