Nelayan Hilang Majene
Nelayan Majene Sudah Hilang 3 Hari Belum Ditemukan
Tetangga nelayan Muhammad Sibli mengatakan, dari kemarin keluarga sudah melaporkan ke pemerintah Desa.
TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Sudah 3 hari nelayan Majene atas nama Hammaa Ali (44) belum ditemukan sejak, Sabtu (6/7/2024).
Hammaa merupakan warga Desa Lalattedzong, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Baca juga: Genangan Air dan Becek di Jalan Menuju Kantor Gubernur Sulbar, Warga Ngeluh
Baca juga: Jadwal Lengkap Feri Mamuju Pekan Kedua Juli, Berangkat Selasa Besok 9 Juli 2024
Hammaa dinyatakan hilang usai melaut mencari cumi.
Tetangga nelayan Muhammad Sibli mengatakan, dari kemarin keluarga sudah melaporkan ke pemerintah Desa.
"Beliau berangkat sendiri, untuk bekalnya persiapan 1 hari, dan untuk musim cumi paling lama 14 jam namun baru kali ini sampai tiga hari tidak pulang" kata Sibli saat ditemui Tribun Sulbar.com
Lebih lanjut ia mengatakan masyarakat nelayan juga turut melakukan pencarian dan pemerintah Desa menyediakan bahan bakar.
Diketahui nelayan yang hilang tersebut memiliki tujuh anak.
Perahu yang digunakan oleh nelayan tersebut bernama perahu taqwah, dengan cat warna merah dilengkapi gambar elang.
Sebelumnya diberitakan Kepala Unit Siaga Sar Mejene Agustang, sudah melakukan pencarian terkait nelayan yang hilang itu.
"Benar anggota kami sudah melakukan pencarian paccumi yang hilang" Kata Agustang saat dikonfirmasi tribun sulbar.com via telepon Senin (8/7/2024).
Nelayan tersebut hilang pada pukul 17 : 30 WITA.
Hingga hari ini Senin 8 Juli belum ada kabar terkait hilang tersebut, namun pihak Basarnas sudah bergerak mencari nelayan hilang itu.
Saat berita ini diterbitkan wartawan Tribun Sulbar.com masih berusaha mencari informasi terkait nelayan tersebut.
Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.