Festival Wisata Bulo

Yuk! Ramaikan Festival Wisata Bulo 2024, Tawarkan Keindahan Kebun Durian dan Negeri di Atas Awan

Festival ini akan menampilkan sejumlah kesenian khas daerah, seperti tarian perang dari Desa Lenggo dan Pakkimba dari Desa Pulliwa.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
istimewa
Festival Wisata Bulo Kabupaten Polewali Mandar 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Festival Wisata Bulo di Desa Bulo, Kecamatan Bulo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), akan berlangsung pertengahan Juni 2024 mendatang.

Festival Wisata Bulo perdana diinisiasi oleh para pemuda dan pemerintah desa setempat.

Akan berlangsung selama dua hari Jumat-Sabtu,21-22 Juni 2024 di lapangan sepak bola Desa Bulo.

Baca juga: VIDEO Negeri di Atas Awan Bulo, Surganya Para Traveler Sulawesi Barat

Baca juga: Liburan di Buntu Kepa Mamasa, Nikmati Pemandangan Negeri di Atas Awan dengan Madu Trigona

Festival ini akan menampilkan sejumlah kesenian khas daerah, seperti tarian perang dari Desa Lenggo dan Pakkimba dari Desa Pulliwa.

Diketahui Desa Bulo merupakan salah satu desa menawarkan keindahan agro wisata atau wisata perkebunan.

Lebih dari 20 bukit ditumbuhi berbagai jenis durian seperti durian lokal hingga otog menjadi salah satu daya tari agro wisata desa ini.

Selain itu, agro wisata Kebun Raya Bulo (KRB) Menawarkan keindahan panorama alam dengan hamparan perbukitan dan negeri di atas awan.

Puncak Senayan, Negeri di Atas Awan Kecamatan Bulo, Polewali Mandar.
Puncak Senayan, Negeri di Atas Awan Kecamatan Bulo, Polewali Mandar. (Tribun-Sulbar.com)

Objek agro wisata KRB sangat cocok sebagai tempat camping, sama keluarga, teman dan kekasih.

Akses jalan menuju desa ini juga sudah cukup bagus, dapat diakses kendaraan roda dua dan empat.

Kurang lebih 40 menit dari Kota Polewali.

Panitia penyelenggara Festival Wisata Bulo Edi Rasyid mencatat ada 20 UMKM lokal akan ikut meramaikan.

"Kita buat panggung utama di lapangan, baru stand UMKM, juga melibatkan perbankan," terang Edi Rasyid kepada wartawan.

Dia menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan atau promosi objek agro wisata Kebun Raya Bulo.

Para UMKM lokal dan petani durian juga akan mendapatkan materi edukasi literasi keuangan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Edi menyebut kegiatan ini juga untuk menggerakkan pemutaran ekonomi masyarakat desa.

"Harapannya kita ada efek perputaran ekonomi masyarakat desa, juga berharap para petani belajar literasi keuangan," ungkapnya.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved