Bebas Manggazali

Apresiasi Program Beasiswa BKPRMI untuk Remaja Masjid, Bebas Manggazali: Ini Kesempatan Baik

Ketua umum BKPMRI Said Aldi Al Idrus mengatakan, pihaknya menyiapkan program beasiswa gratis untuk S-1, S-2, dan S-3 setiap daerah kuota 15 orang

Editor: Ilham Mulyawan
Relawan Andi Bebas For Tribun Sulbar
Bebas Manggazali (pertama dari kanan) bersama Ketua Umum BKPRMI Said Aldi Al Idrus dan pengurus BKPRMI Polman 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Sekretaris Daerah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), sekaligus Ketua Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Polman, Andi Bebas Manggazali menerima kunjungan jajaran Pengurus Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di jalan Stadion, Kelurahan Madatte, Kecamatan Polewali, Polman, Kamis (23/5/2024).

Dalam pertemuan itu, didampingi oleh jajaran Dewan Pengurus Wilayah (DPW) BKPRMI Polman dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) BKPRMI Sulbar.

Pertemuan ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum BKPRMI Said Aldi Al Idrus

BKPMRI membahas tentang pembinaan generasi muda atau para remaja masjid. Di mana para generasi remaja masjid atau kader BKPMRI setiap daerah harus memiliki karakter islam.

Andi Bebas Manggazali, menyambut baik program beasiswa yang ditawarkan oleh BKPMRI kepada remaja masjid di Polman.

Dia pun berharap ada remaja masjid yang berasal dari Polman kuliah di Mesir.

Baca juga: BKPRMI Siapkan Beasiswa S-1 untuk Remaja Masjid di Tiap Daerah Termasuk Polman

Baca juga: Nama 4 Wakil Sulbar Seleksi Nasional Paskibraka, Siswa Siswi dari Mamuju, Majene, Mamasa dan Polman

"Kami berharap remaja masjid dari Polman juga bisa mendapatkan beasiswa pendidikan dari BKPMRI. Ini merupakan kesempatan baik," ucap Bebas.

Ketua umum BKPMRI Said Aldi Al Idrus mengatakan, pihaknya menyiapkan program beasiswa gratis untuk S-1, S-2, dan S-3 setiap daerah dengan jumlah kuota 15 orang.

"Saya harap pengurus BKPMRI setiap daerah  untuk mendata kader remaja masjid agar berkesempatan memperoleh beasiswa S1,  S2 dan S3 di Mesir," kata Said.

Katanya hal ini penting, sebab generasi muda ke depan akan menghadapi tantangan kemajuan teknologi, sehingga remaja masjid harus dibekali pendidikan karakter islam agar dapat memanfaatkannya dengan baik.

"Selain ilmu agama, kita juga harus memahami teknologi dimana kemajuan teknologi saat ini semakin berkembang, pendidikan karakter Islam sangat perlu diterapkan," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved