Seleksi Paskibrakan 2024, 124 Pelajar di Polman Jalani Tes Kepribadian

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Sebanyak 124 pelajar mengikuti tes kepribadian untuk masuk dalam Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa (23/4/2024).

Seleksi ini merupakan tahapan lanjutan yang berlangsung di ruang pola, Kantor Bupati Polman, Jl Manuggal, Kelurahan Madatte.

Sebelumnya para pelajar ini menjalani seleksi Samapta, atau tahapan pelatihan peningkatan fisik.

Baca juga: Seleksi Calon Paskibraka Majene Diikuti 231 Orang, Hanya 89 Peserta Lolos ke Seleksi Kepribadian

Baca juga: 136 Pelajar di Polman Seleksi Tahapan Parade Paskibraka Agustus 2024

Tersisa 124 pelajar yang masih bertahan, sebelumnya terdapat 136 pelajar yang ikut seleksi.

Satu persatu gugur lantaran tidak memenuhi standar dan kriteria yang ditentukan.

Sebanyak tiga tim penguji melaksanakan seleksi metode wawancara secara tatap muka.

Masing-masing tim penguji membagi tugas, terdapat penguji kepribadian, penilaian rekam jejak media sosial dan tes psikologi.

"Seleksi ini berdasarkan regulasi yang ada dari pemerintah dituangkan dalam aturan berlaku," terang Kepala Bidang Ideologi Wawasan dan Kebangsaan, Kesbangpol Polman, Sabir kepada wartawan.

Disebutkan seleksi kepribadian ini menentukan lulus tidaknya pelajar masuk dalam Paskibraka.

Hasil penilaian seleksi ini akan dimasukkan kedalam akun masing-masing setiap pelajar.

Sehingga mereka yang lolos seleksi murni karena kemampuan dan wawasan yang dimilikinya.

"Peserta tersisa 124, total pelaksanaan seleksi akan diakumulasi, melihat rating tertingginya, lalu diurutkan," lanjutanya.

Ia menegaskan pelajar yang lulus ini murni karena kemampuannya, tidak ada intervensi dari pihak manapun.

Kesbangpol Polman sendiri membutuhkan 75 orang calon Paskibraka, dan 15 orang akan dikirim ke provinsi.

Sebelumnya diberikan, puluhan pelajar ini merupakan hasil seleksi awal yang dilaksanakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Polman.

Menyeleksi pelajar dengan cara membagi tiga zona wilayah, yakni Polewali, Wonomulyo dan Campalagian.

Hasilnya terdapat pelajar putra sebanyak 84 orang, dan putri 52 orang, kini mengikuti seleksi lanjutan.

Kesbangpol Polman melibatkan TNI-Polisi dan tim kesehatan dalam seleksi tahapan parade.

Tahapan parade meliput pemeriksaan tinggi dan berat badan, bentuk kaki o, tindik pada tubuh dan tatto.

Panitia mengacu pada standar yang ditentukan, yakni tinggi badan 175, ideal berat badan kisaran 55 kilogram.

Para pelajar yang diseleksi ini rata-rata berusia 16 tahun, atau duduk di bangku kelas satu sekolah menengah atas.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli